Keputusan Dewan Perwakilan Rakyat (DPR RI) untuk mengesahkan Omnibus Law Rancangan Undang-Undang (RUU) Cipta Kerja menjadi Undang-Undang, masih menjadi topik hangat perbincangan publik saat ini.
Banyak pihak yang tak setuju dengan UU Cipta Kerja, yang disahkan DPR. Bahkan, keputusan ini berakhir pada demo para buruh, yang dengan tegas menolak UU Cipta Kerja.
Ketika rapat paripurna pengesahan Omnibus Law RUU Cipta Kerja berjalan, sempat terjadi insiden Ketua DPR, Puan Maharani yang mematikan mikrofon, saat anggota Fraksi Demokrat menyampaikan interupsi.
Terkait dengan insiden ini, artis Nikita Mirzani mengecam aksi Puan yang mematikan mikrofon saat anggota Fraksi Demokrat berbicara.
Dalam Insta Story-nya, Niki begitu sapaan akrab Nikita Mirzani menilai bahwa aksi Puan mematikan mikrofon itu tidak adil, ketika ada orang yang sedang berbicara.
"Kenapa ibu Puan Maharani matiin mikrofonnya? Kurang fair ketika orang sedang menyuarakan suaranya tapi tidak bisa didengar," tulis Niki dalam Insta Story-nya.
Melanjutkan unggahannya, Niki menyinggung perihal isi Pancasila yang menjadi dasar negara Indonesia. Dia bahkan mengancam akan mendatangkan sosok Tante Lala, wanita yang sedang viral lantaran gayanya saat mengajari sang anak yang bikin netizen ngakak.
"Negara ini dibangun atas dasar Pancasila. Masih ingat nggak Pancasila dari 1 sampai ke 5. Jangan sampai aku datangkan Tante Lala ni ke DPR RI," jelasnya dengan stiker patah hati.
Dalam unggahannya yang lain, Niki menunjukkan potret cuplikan video yang memperlihatkan tangan Puan saat mematikan mikrofon.
"Ibu Puan ini loh suka jailaja jarinya," sambungnya.