Kakak kandung Laura Anna, Greta Iren membeberkan detik-detik meninggalnya sang adik pada Rabu (15/12/2021) sekitar pukul 09.30 WIB.
Wanita pemilik nama lengkap Edelenyi Laura Anna itu diketahui menderita spinal cord injury atau cedera sumsum tulang belakang yang membuatnya lumpuh akibat kecelakaan yang dialaminya bersama mantan kekasih, Gaga Muhammad pada 8 Desember 2019 lalu.
Laura meninggal dunia di tengah perjuangannya menuntut keadilan atas kecelakaan yang menimpanya sehingga membuatnya lumpuh.
Jenazah Laura kini telah dikremasi di rumah duka Grand Heaven di kawasan Pluit, Jakarta Utara (Jakut) pada Kamis (16/12/2021).
Sempat sesak nafas karena asam lambung
Greta menceritakan, awalnya mereka sedang dalam perjalanan menuju ke rumah Denny Sumargo. Saat itu, Laura sudah sesak napas karena asam lambungnya.
"Kita pergi ke podcast, di perjalanan Laura juga udah sesak napas karena asam lambung juga," kata Greta Iren, seperti dikutip Indozone melalui YouTube Cumicumi, Jumat (17/12/2021).
Iren juga menjelaskan bahwa memang belakangan ini adiknya itu cukup stres karena sedang banyaknya pemberitaan soal Laura.
Baca juga: Momen Pilu Papa Gabor Gendong Guci Abu Laura Anna Bikin Netizen Nyesek
Dilarikan ke rumah sakit
Sepulang dari podcast, Laura sempat dibawa ke rumah sakit karena sesak napas akibat asam lambungnya. Iren menyebut, asam lambung Laura memang selalu kumat kalau dia sedang stres.
"Tapi saat dia di podcast dia berhasil berhasil ngobrol, setelah dari podcast itu kita gak pulang ke rumah, kita langsung bawa dia ke rumah sakit dekat rumah," jelas Iren.
"Dicek darah, saturasi, jantung, pokoknya dicek sama dokternya semua katanya baik-baik aja gak ada yang urgent kecuali memang waktu itu darah merahnya tinggi," ujar Iren.
Namun, karena Laura tak mau dirawat inap, mereka pun membawa Laura pulang ke rumah dan rencananya akan kembali ke rumah sakit besok pagi atas saran dari dokter.
Tak sadarkan diri setelah ditinggal ibunya pergi sebentar
Sesampainya di rumah, pada Rabu pagi sekitar pukul 09.00 WIB, ibunya, Ameilia Adelenyi, masuk ke kamar Laura dan menyuapinya madu.
"Terus mama masih suapin Laura satu sendok madu, terus Laura masih sempat bilang 'rasanya manis' dia bilang gitu," kata Iren.
