Terkait permasalahan Warkopi dengan Warkop sampai saat ini terus mencuri perhatian publik lantaran dianggap telah meniru secara tidak sah. Hal itu bahkan disampaikan langsung oleh Indro Warkop melalui podcast Deddy Corbuzier pada Kamis (30/9/2021).
Awalnya, Indro menjelaskan tentang bagaimana perjuangan Warkop DKI yang kemudian memiliki brand hingga melegenda dan terdaftar di Hak atas Kekayaan Intelektual (HAKI).
Ia dengan tegas bahwa brand yang muncul mengatasnamakan 'KW', tidaklah berhak diambil sembarangan tanpa ada persetujuan pihak yang memiliki nama sebelumnya.
"Ini lho brand, mau nggak mau brand itu kan muka gue, Dono sama Kasino. Apalagi logonya seperti itu, itu yang didaftarkan," kata Indro kepada Deddy.
Baca juga: Telegram OTP Scam Bisa Akibatkan Kejahatan Cyber dengan Mencuri Uang di ATM Mobile
Indro juga mengatakan bahwa anaknya telah berhubungan dengan pihak Warkopi, namun belum ada kepastian kalau pihak Warkopi ingin meminta izin.
Di sisi lain, Indro bahkan sempat nangis jika laporan yang dibuatnya ternyata memiliki nilai Pidana. Awalnya, ia mengira laporan tersebut hanya bernilai perdata. Melalui sisi orang tua, ia takut tiga remaja yang mirip dengan aktor Dono, Kasino, Indro justru dipenjara 4 tahun.
"Kami punya hak untuk itu (melaporkan). Dirjen HAKI juga sempat ngomong itu salah. Tapi, yang gua kagetnya nih, terus terang nih, gua milih diem. Ternyata ada efek pidana, gua pikir perdata doang," ungkapnya.
"Empat tahun penjara Ded buat yang ngelakui tiga orang itu dan manajemennya. Menurut Dirjen HAKI yang gua baca. Sedih gua (karena) gua bapak Ded. Mereka anak-anak. Makanya sekarang gua lebih diem," katanya sambil mata yang berkaca-kaca.
