Manajer tim Ducati, Paolo Ciabatti mengatakan dirinya tetap khawatir dengan ajang MotoGP Amerika Serikat yang akan ikut dibatalkan karena wabah virus corona.
Sejauh ini, pihak Dorna Sports, FIM, dan IRTA belum memberikan informasi mengenai pembatalan ajang MotoGP Amerika Serikat. Dengan kata lain, ajang tersebut akan dilakukan sesuai dengan jadwal berlaku.
Meski demikian, banyak pihak pabrikan atau tim MotoGP mengatakan tidak ada orang yang dapat memprediksi segala sesuatu yang terjadi di masa depan.
Sekadar informasi, ajang MotoGP Amerika Serikat akan menjadi ajang pembuka serial MotoGP setelah dibatalkan dua balapan awal tahun ini.
Bahkan, Amerika Serikat lebih kondusif dan aman dari wabah virus korona. Hal tersebut pun berbeda dengan Thailand dan Qatar. Selain itu, Dorna Sports mengatakan balapan MotoGP Amerika Serikat akan dilakukan sesuai dengan jadwal yang berlaku.
Akan tetapi, Ciabatti mengaku dirinya tidak bisa percaya hal tersebut secara sepenuhnya. Hal ini dapat terjadi karena wabah virus corona bukanlah sesuatu benda yang dapat dikontrol oleh manusia. Bahkan, Ciabatti mengatakan ajang tersebut kemungkinan besar akan dibatalkan jika wabah virus corona sudah menyebar secara meluas.
"Saat ini sangat sulit untuk menilai apakah MotoGP Amerika Serikat dapat terjadi," ujar Paolo Ciabatti seperti dikutip dari Tuttomotoriweb.
"Di satu sisi, jumlah orang yang terinfeksi di Italia menurun, di negara-negara seperti Jerman meningkat menjadi 200. Bisa jadi negara-negara Eropa lainnya khawatir," lanjutnya.
"Tetapi tidak ada yang bisa memprediksi apa yang akan terjadi di Amerika Serikat. Kami harus bersiap untuk melakukan perjalanan ke Texas," tegas Paolo Ciabatti.
