Pabrikan mobil asal India, Mahindra & Mahindra Ltd dilaporkan akan melepas anak perusahaan otomotif asal Korea Selatan, Ssangyong Motors. Mahindra sendiri telah memberikan sinyal untuk melepas Ssangyong sejak pekan lalu.
Hal tersebut diketahui setelah Pawan Goenka, Direktur Pelaksana mengatakan pabrikan Ssangyong Motor butuh investor baru dan Mahindra akan mendukung keputusan tersebut.
Mengutip Yonhap, Anish Shah, Wakil Direktur Pelaksana Mahindra mengatakan pihaknya tak akan menjadi pemegang saham terbesar jika terdapat investor lain yang mau membeli saham pengendali Ssangyong Motors.
Keputusan untuk tidak memberikan suntikan kepada pihak Ssangyonh membuat pabrikan Rexton dan Tivoli tidak memiliki banyak opsi untuk keluar dari krisis.
Pada awal tahun, Mahindra sempat berencana memberikan suntikan dana sebesar 230 miliar won kepada Ssangyong Motors untuk tiga tahun kedepan jika dapat persetujuan dari dewan.
Akan tetapi, Dewan Direksi menentang rencana tersebut pada April lalu dikarenakan situasi pandemi COVID-19 yang mempengaruhi seluruh lini penjualan otomotif.
