Nissan akan Tangguhkan Sementara Kantor dan Fasilitas di Jepang

- Rabu, 22 April 2020 | 16:33 WIB
Logo pabrikan Nissan. (REUTERS/Francois Lenoir)
Logo pabrikan Nissan. (REUTERS/Francois Lenoir)

Pabrikan asal Jepang, Nissan Motor Co mengatakan secara tegas pihaknya akan menangguhkan sementara operasi Nissan di kantor pusat global dan fasilitas lainnya di Jepang hingga awal Mei mendatang guna cegah penyebaran virus corona. 

Selain itu, Nissan mengatakan akan mengurangi tingkat operasi hingga minimum di kantor pusatnya di daerah Yokohama, Jepang bersama dengan fasilitas non-produksi lainnya, termasuk di dekat Atsugi, Prefektur Kanagawa, dimana pusat R&D utama berada. 

"Penutupan 16 hari akan berlangsung mulai dari 25 April hingga 10 Mei, penutupan ini memengaruhi kurang lebih 15.000 karyawan Nissan," ujar pihak Nissan dalam sebuah pernyataan yang dilansir Reuters. 

Seperti pabrikan ternama lainnya, Nissan sendiri sudah menutup sebagian fasilitas produksi global akibat virus corona, dan operasi di banyak pabrik kendaraan Jepang juga telah ditangguhkan sejak awal bulan karena permintaan yang menurun. 

Bahkan sebelum adanya pandemi virus corona, penjualan serta laba Nissan diklaim sudah anjlok, memaksa Nissan untuk mundur pada rencana ekspansi agresif yang dilakukan oleh Carlos Ghosn, mantan bos Nissan. 

Nissan sendiri akan mengumumkan rencana pemulihan baru pada bulan depan, eksekutif dari Nissan dinilai perlu melihat adanya perusahaan untuk menurunkan target dengan menjual 1 juta unit mobil lebih sedikit dibanding target tahunan saat ini yang mencapai 6 juta unit.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Rekomendasi

Terkini

X