Produsen mobil asal Prancis, Citroën nampaknya mulai serius untuk masuk ke dalam segmen mobil listrik. Mereka bahkan langsung menghadirkan model mobil listrik untuk segmen yang tidak biasa yakni minivan. Mobil yang dikembangkan adalah E-Spacetourer.
Mobil Multi Purpose Vehicle (MPV) ini berkapasitas menampung sembilan orang karena memiliki kabin yang luas. Pihak Citroën menyebutkan bahwa model van dipilih karena ia lebih efisien karena mampu mengangkut penumpang yang lebih banyak sehingga lebih fungsional.
Citroën E-Spacetourer ditenagai oleh motor listrik yang mengeluarkan tenaga torsi 134 hp dan torsi 192 lb-ft sebagai pengganti mesin diesel model standar, yang disatukan dengan paket baterai 50kWh, yang cukup mampu menempuh jarak 143 mil. Ia juga memiliki kecepatan maksimum 80 Km per jam, mengutip Autocar, Senin (15/6/2020).
Citroën menawarkan E-Spacetourer dalam tiga mode berkendara sesuai dengan keinginan dan kebutuhan konsumen. Mode ramah lingkungan dengan output tenaga 80 bhp yang secara otomatis akan menurunkan daya dan kemampuan Air Conditioning (AC), mode normal dengan output tenaga meningkat menjadi 107 bhp dan daya penuh yang menghasilkan power 134 bhp.
Pihak Citroën menyebutkan posisi baterai ada di bawah lantai sehingga tidak mengganggu kelegaan kabin. Mobil ini memiliki panjang 4,95 m. Baterai sendiri diklaim mampu bertahan selama delapan tahun dan 100 ribu mil.
Pengecasan baterai bisa dilakukan dirumah dengan tipe 2 dengan opsional memiliki kekuatan daya listrik 7.4kW. Untuk stasiun pengisian baterai cepat membutuhkan 100 kW dan hanya membutuhkan waktu tiga menit dari baterai kosong menjadi 80%. Pengisian daya bisa dipantau lewat aplikasi yang terkoneksi dengan mobil.
