Pembalap tim Honda Repsol, Marc Marquez mengatakan ajang MotoGP 2020 akan semakin seru dibandingkan musim sebelumnya. Ajang MotoGP 2020 miliki kemungkinan untuk menggelar jumlah balapan yang lebih sedikit dibanding musim sebelumnya.
Sebagaimana telah diketahui, hingga saat ini MotoGP 2020 belum dimulai akibat pandemi virus corona yang masih mewabah. Selain itu, belum terdapat pihak yang menjamin ajang tersebut dimulai.
Hal tersebut membuat jumlah balapan yang digelar makin sedikit. Waktu yang tersedia tidak mungkin untuk gelar total 19 balapan hingga akhir Desember 2020.
Seandainya terdapat hanya 10 balapan yang digelar, maka para pembalap diklaim tidak boleh melakukan kesalahan seperti membuang poin. Jika situasi demikian, Marquez menilai membutuhkan strategi baru untuk memenangkan kejuaraan MotoGP 2020.
Meski demikian, Marc Marquez mengaku belum memikirkan hal tersebut. Untuk saat ini, Marquez hanya berharap pandemi virus corona dapat mereda dan selesai secepat mungkin.
"Jika jumlah balapan berkurang, itu akan sulit karena Anda harus mengambil lebih banyak risiko, ujar Marc Marquez mengutip Speedweek.
"Tentu saja tidak cukup jika Anda hanya mencoba untuk mencapai garis finis, karena musim terlalu pendek untuk menjadi sukses dengan strategi ini," lanjutnya.
"Saya belum mengkhawatirkan tentang itu. Jika sudah ada jadwal kalender, kami akan menganalisa semuanya dan mengatur strateginya," tutup Marc Marquez.
