Produsen mobil listrik asal Amerika Serikat (AS), Tesla berencana meningkatkan produksinya di pabrik Shanghai pada 16 Mei mendatang. Tesla ingin pabrik di Shanghai memproduksi 2.600 mobil per hari.
Tujuan peningkatan produksi itu sebagai upaya memulihkan produksi sebelum kota tersebut lockdown akibat Covid-19.
Jika rencana peningkatan produksi ini berjalan, maka jumlah produksi mingguan Tesla menjadi 16.900 unit kendaraan.
Baca Juga: F1 GP Miami 2022: Max Verstappen Senang Juara di Sirkuit Baru
Hal ini juga akan menunjukkan kembalinya tingkat produksi di pabrik sebelum Shanghai menerapkan lockdown pada akhir Maret, di mana Tesla menangguhkan operasi di sana.
Sebelum penerapan lockdown, Tesla telah menjalankan tiga shift di pabrik Shanghai. Pabrik, yang membuat Model 3 dan Model Y Tesla, dibuka kembali pada 19 April setelah penutupan 22 hari, terpanjang sejak situs dibuka pada akhir 2019.
Penguncian Shanghai juga menjadi tantangan bagi Tesla dan produsen lain karena rumitnya mendapatkan suku cadang dari pemasok.
