BBM (bahan bakar minyak) naik tinggi... susu tak terbeli. Itu penggalan lirik Iwan Fals yang berjudul Galang Rambu Anarki.
Liriknya sangat relevan dengan kondisi saat ini, di mana harga BBM resmi naik per Sabtu (3/9/2022). Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Arifin Tasrif mengumumkan jenis BBM yang mengalami kenaikan, yakni Pertalite, Solar dan Pertamax. Memang sih tak buat beli susu, tapi jatah untuk beli kuota internet menjadi lebih terbatas.
Harga Pertalite yang semula Rp7.650 per liter menjadi Rp10 ribu per liter. Sementara Solar naik dari Rp5.150 per liter menjadi Rp6.800 per liter. Harga tersebut dianggap sebagai orang mengalami kenaikan sangat tinggi.
Dengan kenaikan harga itu, tentunya membuat kantong makin tipis. Tapi, jangan cemas, Indozone punya tips jitu bagi kamu para pengguna sepeda motor. Melansir laman Wahana Honda, beriktu 5 trik ampuh agar motor kamu irit bensin:
1. Stabil saat Berkendara
Jangan menggeber motor berlebihan. Memang hal ini bisa terlihat keren, tapi jika tujuan utama kamu adalah untuk berhemat, berkendara-lah yang sewajarnya dengan menggunakan kecepatan standar yang sudah disesuaikan aturan hukum di Indonesia dan penggunaan standar motor yang Anda gunakan.
2. Servis Motor Berkala
Jangan anggap remeh kondisi motor Anda. Walaupun dari luar terlihat baik-baik saja, namun melakukan pengecekan dari dalam wajib hukumnya untuk menjaga keawetan si motor. Jika oli sudah kotor dan sirkulasi udara tidak bagus, tentu hal ini bisa menghalangi upaya kamu untuk berhemat karena dua aspek tersebut dapat membuat mesin bekerja terlalu keras dan membuat kamu gagal irit bensin.
3. Pompa Ban
Pastikan ban selalu ter-pompa dengan baik dan kondisi angin sesuai dengan kondisi ban. Selain dapat menghemat, selalu memastikan ban kamu dalam kondisi padat dan tidak kempis juga amat baik bagi keselamatan berkendara. Kamu bisa memaksimalkan pengiritan dan menghemat bahan bakar jika kondisi ban berada di tekanan maksimum.
Baca Juga: Menengok Ojek Troli di Kawah Ijen yang Bisa Antar Sampai ke Puncak, Tarifnya Rp800 Ribu
4. Muatan Ringan
Hindari membawa muatan yang berlebihan. Sarat muatan juga menjadi musuh terbesar dalam proses efisiensi bahan bakar. Semakin banyak beban yang ada di motor, semakin keras juga mesin berusaha bekerja. Jika tidak terlalu penting, singkirkan aksesoris berlebih di motor seperti box, tas, dan aksesoris lainnya yang akan semakin membebani motor.
5. Beralih ke elektrik
Jika tertarik, kamu bisa beralih menggunakan motor listrik. Selain itu kamu juga memperimbangkan menunggangi motor hibrida, motor ini akan memadukan baterai ion Lithium dan mesin bensin.
