Masalah Keuangan, Geneva Motor Show 2021 Terancam Batal

- Kamis, 28 Mei 2020 | 13:26 WIB
Ilustrasi pameran Geneva International Motor Show. (Dok. Motor1)
Ilustrasi pameran Geneva International Motor Show. (Dok. Motor1)

Dampak pandemi virus corona (Covid-19) bagi dunia otomotif, tidak hanya akan berhenti setelah semuanya kembali normal. Hal ini karena pemulihan ekonomi akan membutuhkan waktu karena sejumlah sektor mengalami kerugian besar untuk melanjutkan bisnisnya.

Salah satunya adalah dunia pameran otomotif. Misalnya Geneva International Motor Show yang seharusnya terselenggara 5 hingga 15 Maret 2020 harus batal karena virus corona. Pembatalan ini membuat penyelenggaran mengalami kerugian besar.

Hal ini diungkap pihak penyelenggara Organisasi Internationale des Constructeurs d'Automobiles (OICA) yang mengaku akan kembali kesulitan menyelenggarakan Geneva International Motor Show tahun 2021 karena kekurangan anggaran, sehingga kemungkinan pameran ini akan kembali dibatalkan.

-
Geneva Motor Show. (Gaycarboys)

Dalam keterangan resminya, mengutip Motor1, Kamis (28/5/2020), pihak OICA saat ini tengah berupaya mencari jalan keluar karena situasi keuangan mereka melemah secara signifikan saat terpaan Covid ini.

Terkait ini pemerintah megusulkan OICA mengajukan pinjaman ke pemerintah Swiss berjumlah 16,8 juta franc Swiss atau sekitar US$ 17 juta dengan nilai tukar saat ini, untuk memastikan pameran bisa berjalan kembali.

Namun hal itu ditolak oleh lembaga tersebut, karena menilai harusnya ada pelunakan dari pemerintah mengingat pameran tersebut berdampak langsung pada perekonomian Swiss. Penolakan yang sama juga diungkapkan perserta pameran sehingga meminta OICA untuk merencanankan edisi Geneva Motor Show berikutnya pada tahun 2022. 


Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Fahmy Fotaleno

Tags

Rekomendasi

Terkini

X