Duh! Pabrikan Ferrari Ancam Keluar dari Balapan F1 Jika Batas Anggaran Tim Dipangkas

- Jumat, 24 April 2020 | 09:00 WIB
Pabrikan tim Ferrari di ajang F1. (Instagram/@scuderiaferrari)
Pabrikan tim Ferrari di ajang F1. (Instagram/@scuderiaferrari)

Situasi pandemi virus corona membuat musim F1 2020 terganggu, dimana terdapat rencana batas anggaran tim akan dikurangi. Hal ini membuat Ferrari mengancam keluar dari balapan F1.

Tahun lalu, tim sudah menyetujui batas anggaran sekitar US$ 175 juta atau Rp 2,73 triliun untuk 2021. Namun, dikarenakan berada di tengah situasi pandemi serta beberapa tim meliburkan karyawannya selama pabrik ditutup, terdapat saran kedepannya anggaran tim kembali dipangkas. 

Menurut laporan yang beredar, diskusi pekan lalu telah menyatakan batas anggaran untuk 2021 dikurangi menjadi US$ 145 juta atau Rp 2,26 triliun. Sedangkan, anggaran  untuk 2022 dikurangi menjadi US$ 130 juta atau Rp 2,03 triliun. Meski demikian, tidak terdapat kesepakatan yang tercapai. 

Di sisi lain, Mattia Binotto dalam sebuah wawancara bersama The Guardian mengatakan pembatasan anggaran dapat merendahkan olahraga balapan F1. 

"Itu tidak dapat dicapai tanpa pengorbanan lebih lanjut, terutama dalam hal sumber daya manusia kami,” ujar Mattia Binotto. 

“Jika semakin rendah, kami tidak ingin berada dalam posisi melihat opsi lebih lanjut lain untuk menyebarkan DNA balap kami," lanjutnya. 

“F1 harus menjadi puncak motorsport yang mengandalkan teknologi dan performa. Pasti menarik bagi pabrikan mobil dan sponsor yang ingin dikaitkan dengan kategori paling bergengsi ini, tutup Mattia Binotto.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Rekomendasi

Terkini

X