CVR Sriwijaya Air Belum Ditemukan, Anggota DPR: Gampang Itu, Tambah Dukun Saja

- Kamis, 4 Februari 2021 | 12:39 WIB
Kiri: Tamanuri, anggota DPR gampangkan pencarian CVR Sriwijaya Air (Dok. Nasdem) / Properti korban Sriwijaya Air (ANTARA FOTO/Dhemas Reviyanto)
Kiri: Tamanuri, anggota DPR gampangkan pencarian CVR Sriwijaya Air (Dok. Nasdem) / Properti korban Sriwijaya Air (ANTARA FOTO/Dhemas Reviyanto)

Komite Nasional Keselamatan Transportasi hingga saat ini masih belum menemukan cockpit voice recorder (CVR) kotak hitam Sriwijaya Air SJ-182.

Namun, Tamanuri, anggota Komisi V DPR dari Fraksi NasDem malah menyebut bahwa sebenarnya pencarian CVR tersebut tidak sulit.

Wakil rakyat dari dapil Lampung II itu menyarankan melibatkan dukun untuk mencari CVR Sriwijaya Air.

"Pencarian CVR secara manual sekarang, nyelam ke bawah, cari di dalam dasar laut, itu di dalam lumpur segala macam, sedangkan kita sudah gunakan peralatan canggih juga belum ketemu. Nah, ini kita gunakan secara manual untuk mencarinya," kata Tamanuri dalam rapat Komisi V DPR bersama KNKT, Rabu (3/2/2021).

"Ini kita tambah sajalah, kita tambah dukun saja, gampang itu, di mana kira-kira. Jadi dengan menggunakan jasa perdukunan, mudah-mudahan bisa ketemu itu," tambahnya.

Tamanuri juga meminta agar dilakukan penyelidikan menyeluruh kenapa pesawat Sriwijaya Air SJ-182 belok ke kiri, tidak sesuai petunjuk ATC.

"Kemudian selesaikan juga nih, pilot kapal terbangnya tidak ikuti petunjuk ATC. Jadi dia kok belok ke kiri, kenapa jadi begitu? Biasanya kita tuh selalu komunikasi dengan bawah. Nah ini perlu keterangan supaya lebih jelas," tuturnya. 

Namun, KNKT tak menanggapi langsung pernyataan dari mantan Bupati Way Kanan, Lampung tersebut. KNKT menjelaskan bahwa berdasarkan puing-puing pesawat, diambil kesimpulan bahwa pesawat tidak meledak sebelum membentur air.

Pesawat tidak meledak di udara, melainkan tetap utuh hingga akhirnya membentur air.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Zega

Tags

Rekomendasi

Terkini

X