BNPB Berikan Bantuan Rp50 Juta Bagi yang Rumahnya Rusak Berat di NTT

- Sabtu, 10 April 2021 | 23:46 WIB
 Seorang pengendara bermotor melintas di depan salah satu gedung yang ambruk akibat badai Siklon tropis Seroja di Kota Kupang, NTT, Kamis (8/4/2021). (photo/ANTARA FOTO/Kornelis Kaha)
Seorang pengendara bermotor melintas di depan salah satu gedung yang ambruk akibat badai Siklon tropis Seroja di Kota Kupang, NTT, Kamis (8/4/2021). (photo/ANTARA FOTO/Kornelis Kaha)

Bagi warga yang rumahnya mengalami rusak berat dampak dari siklon Seroja di NTT, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) akan memberikan bantuan senilai Rp50 juta

"Pemerintah akan memberikan bantuan senilai Rp50 juta kepada masyarakat yang rumahnya rusak berat akibat bencana yang terjadi," kata Wakil Gubernur NTT Josef Nae Soi kepada wartawan di Kupang, Sabtu (10/4) dikutip dari ANTARA.

Bantuan ini diberikan kepada warga yang tidak direlokasi dari rumah mereka akibat daerah atau kawasan rumahnya tidak masuk dalam zona merah bencana alam.

Selain bagi rumah yang rusak berat, warga yang rumahnya mengalami rusak sedang juga akan mendapatkan bantuan senilai Rp25 juta, dan yang rusak ringan juga akan mendapatkan bantuan senilai Rp10 juta.

Baca juga: Cegah COVID-19, Menparekraf Pastikan Prokes di Zona Hijau Bali Diterapkan Secara Ketat

"Sementara bagi korban bencana alam yang meninggal dunia akan diberikan bantuan langsung yang akan diberikan oleh pemerintah pusat yang mana jumlahnya nanti akan disampaikan langsung oleh pemerintah," ujar dia.

Ia mengatakan bahwa pemerintah memberikan perhatian penuh terhadap korban bencana alam di NTT, hal itu terbukti dari banyaknya bantuan yang datang yang disalurkan oleh pemerintah pusat.

Terkait belum ditetapkan bencana NTT masuk dalam bencana Nasional, wagub mengatakan tak perlu mempermasalahkan status tersebut, karena hanyalah status.

"Saya mau tanya ke teman-teman apakah status itu mempengaruhi? Yang paling penting saat ini adalah bagaimana kita menanggapi secara keseluruhan segala peristiwa yang terjadi beberapa hari ini," ujar dia.

Menurut dia, status itu hanyalah status, karena beberapa hari terakhir pemerintah pusat memberikan perhatian serius kepada NTT khususnya kepada korban bencana alam itu.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

X