Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) pada Senin (11/5) memuji semua negara yang telah berjuang melawan Covid-19 karena tingkat kematian akibat infeksi tindak menunjukkan lonjakan kasus yang signifikan.
Berdasarkan data terbaru dari Worldometers, Selasa (12/5) virus corona telah menginfeksi 4.210.147 juta orang di seluruh dunia, dengan kasus kematian mencapai 284.447 kasus serta jumlah pasien sembuh sebanyak 1.505.866.
Meski tingkat infeksinya masih cenderung tinggi, namun tidak sedikit negara berhasil menghambat kasus kematian akibat Covid-19 dengan berbagai prosedur dan pelayanan kesehatan yang dimiliki.
"Kabar baiknya adalah ada banyak keberhasilan dalam memperlambat penyebaran virus dan akhirnya menyelamatkan banyak nyawa," ujar Tedros Adhanom Ghebreyesus, Direktur Jenderal WHO, sebagaimana dilansir Channel News Asia, Selasa (12/5/2020).
Meski demikian, WHO tetap mengimbau setiap negara untuk menerapkan kewaspadaan tinggi, khususnya pada negara yang mulai melonggarkan pembatasan sosial.
Executive Director of Emergencies Programme WHO, Michael Ryan juga mendesak untuk setiap negara meningkatkan respons kesehatan publik.
Memastikan mereka dapat mengidentifikasi kasus baru, melacak dan mengisolasi semua orang yang kontak erat dengan pasien Covid-19 demi menghindari gelombang wabah lanjutan.
"Jika penyakit masih ada di negara-negara meski dalam tingkat rendah. Tapi kapasitas sangat minim untuk menyelidiki setiap klaster, mengidentifikasi klaster, maka ada risiko tinggi wabah bisa meledak secara mendadak," ujarnya.
