Harimau Sumatera yang Terjerat di Riau Berisiko Kehilangan Satu Kaki

- Rabu, 8 April 2020 | 17:09 WIB
Harimau sumatera Corina di kandang Pusat Rehabilitasi Harimau Sumatera Dharmasraya di Sumatera Barat, tempatnya menjalani perawatan setelah terluka karena kena jerat di Kabupaten Pelalawan, Provinsi Riau. (Dok. BBKSDA Riau)
Harimau sumatera Corina di kandang Pusat Rehabilitasi Harimau Sumatera Dharmasraya di Sumatera Barat, tempatnya menjalani perawatan setelah terluka karena kena jerat di Kabupaten Pelalawan, Provinsi Riau. (Dok. BBKSDA Riau)

Seekor harimau sumatera terjerat di kawasan hutan tanaman industri di Kabupaten Pelalawan, Riau pada 29 Maret 2020, saat dunia sedang sibuk menanggulangi wabah COVID-19. Kaki kanannya mengalami luka parah akibat jerat yang sangat dalam.

Kondisi tersebut membuat harimau yang diberi nama Corina itu berisiko kehilangan satu kakinya.

"Kami mengupayakan pengobatan yang terbaik, walau kemungkinan terburuknya kaki kanannya bisa diamputasi," ujar Manager Operasional Pusat Rehabilitasi Harimau Sumatera Dharmasraya (PRHSD) drh. Saruedi Simamora, Rabu (8/4/2020).

Setelah diselamatkan, Corina dibawa ke PRHSD yang dikelola oleh Yayasan Arsari Djojohadikusumo untuk menjalani perawatan. Dia tiba di PRHSD pada 30 Maret 2020, usai menempuh perjalanan darat selama 18 jam dari Riau.

Setelah menjalani pemeriksaan, Corina didiagnosa mengalami anemia dan laserasi. Meski kondisinya memprihatinkan, Kepala BBKSDA Riau Suharyono berharap Corina bisa pulih tanpa mengalami kecacatan permanen.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Zega

Rekomendasi

Terkini

X