Seorang pedagang wanita di Pematangsiantar, Sumatera Utara nekat membuka bajunya saat melakukan unjuk rasa di depan Gedung DPRD Kota Pematangsiantar. Wanita tersebut sangat kecewa dengan penerapan PPKM yang tak kunjung berakhir.
Di depan banyak orang, pedagang yang diketahui bernama Ani tersebut meluapkan emosinya dengan membuka baju. Orang-orang di sekitarnya pun langsung menenangkan wanita tersebut dan memakaikan bajunya kembali. Sambil telanjang dada, ia meluapkan semua kegelisahan selama ini.
Penerapan PPKM membuatnya kesulitan mencukupi kebutuhan keluarganya. Pedagang itu mengaku bahwa dirinya merupakan tulang punggung 3 rumah tangga. Selain itu, ia juga harus membayar biaya sekolah anak-anaknya.
Baca juga: Diringkus Polisi, Motif Pelaku Teror Bom Tas Ransel di Siantar Jadi Olok-olokan Warganet
Kepada seorang anggota DPRD, pedagang tersebut mengatakan bahwa ia rela melakukan apa pun demi anak.
"Kami pedagang siap melakukan apapun demi anak. Untuk makan anak kami, sekolah anak, bayar koperasi, ibu pasti sudah mengerti," kata pedagang tersebut dengan suara bergetar.
Dia juga menyesalkan bantuan yang tak kunjung datang kepada para pedagang, sementara itu mereka tidak diperbolehkan untuk berjualan.
"Kami selama ini ngikutnya, nggak boleh jualan gak jualan kami. Tapi apa dikasih sama kami bu? Udah kami tunggu lama. Apa lagi yang mau kami makan bu? Minta tolong lah bu beri kami bantuan mewakili ibu-ibu di Siantar," ujar pedagang tersebut.
