Jalan Raya Solo Jateng Dikeluhkan Warga karena Rusak, Ganjar: Sudah Diselesaikan!

- Senin, 13 Maret 2023 | 15:44 WIB
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo saat mengecek perbaikan jalan. (Dok. Pribadi)
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo saat mengecek perbaikan jalan. (Dok. Pribadi)

Gubernur Jawa Tengah (Jateng) Ganjar Pranowo mengakui jika banyak warga yang mengeluh ketika melintas di Jalan Raya Solo-Purwodadi, lantaran kondisinya rusak sehingga membahayakan pengendara. Dia pun menegaskan ruas jalan itu kini sedang diperbaiki dengan bantuan dari Kementerian PUPR.

Ganjar menjelaskan, proyek perbaikan jalan se-Jawa Tengah telah diwacanakan sejak 2 tahun lalu. Namun, prosesnya terhenti lantaran adanya pandemi COVID-19, sehingga anggarannya dialokasikan untuk penanganan pandemi tersebut.

"Sekarang dibantu Kementerian PUPR, alhamdulillah beberapa sudah diselesaikan. Namun memang ada beberapa protes warga cukup tinggi karena jeglongan (lubang) cukup dalam," ujar Ganjar usai meninjau perbaikan jalan sebagaimana dalam keterangannya kepada wartawan, Senin (13/3/2023).

Baca Juga: Soal Usulan Gerindra untuk Duetkan Prabowo-Ganjar di Pilpres 2024, Hasto: Capres dari PDIP

Politisi PDIP ini membeberkan, sepanjang 5 kilometer ruas Jalan Gemolong yang masuk Jalan Raya Solo-Purwodadi telah berhasil diperbaiki. Total perbaikan Jalan Lingkar Sragen yakni 8,5 kilometer.

Anggaran yang digelontorkan untuk perbaikan Jalan Lingkar Sragen senilai Rp98 miliar, berasal dari Instruksi Presiden (Inpres) Tentang Penambahan Dana Perbaikan Jalan Daerah dengan total dana tambahan Rp32,7 triliun.

"Dengan Inpres (anggarannya). Nanti juga akan dibantu tuntaskan ini semua yang di Jalan Gemolong," ucap Ganjar.

Lebih jauh Ganjar berharap, perbaikan jalan yang sedang digencarkan Pemprov Jawa Tengah memiliki kualitas yang bagus dan bertahan untuk jangka waktu yang lama.

Dalam beberapa pengecekannya, Ganjar juga kerap mendapati masih banyaknya kendaraan besar pengangkut yang melanggar over dimension overloading (ODOL). Hal itu, kata Ganjar, sangat memengaruhi kondisi jalan yang cepat rusak.

Baca Juga: Gerindra Tetapkan Dua Syarat Jika Prabowo Duet dengan Ganjar di Pilpres 2024, Apa Saja?

Oleh sebab itu, Ganjar meminta pihak berwenang untuk membuat pos pengecekan pelanggaran ODOL. Ganjar juga bakal menyiapkan timbangan portable untuk memperketat pengawasan terhadap kendaraan yang melintas.

"Saya minta dilakukan pengecekan random dengan jembatan timbang portabel untuk kita cek di sini. Kita minta tolong juga Kepolisian, Kementerian Perhubungan agar ODOL ini kita selesaikan," tutur Ganjar.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Fahmy Fotaleno

Tags

Rekomendasi

Terkini

X