Selama Pandemi Corona, Polda Metro Usut 21 Kasus Perampokan Minimarket

- Jumat, 5 Juni 2020 | 22:51 WIB
Kabid Humas Polda Metro, Kombes Yusri Yunus (tengah), Kapolres Jakbar, Kombes Audie Latuheru (kiri). (dok Humas Polres Jakbar)
Kabid Humas Polda Metro, Kombes Yusri Yunus (tengah), Kapolres Jakbar, Kombes Audie Latuheru (kiri). (dok Humas Polres Jakbar)

Polda Metro Jaya mencatat sebanyak 21 kasus perampokan di 21 TKP terjadi selama pandemi virus corona. Dari 21 kasus itu, Polda Metro berhasil mengungkap 19 di antaranya.

"Selama pandemi Covid-19 ini sudah 21 TKP curat spesialis minimarket terjadi," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Yusri Yunus di Polres Jakbar, Jumat (5/6/2020).

21 kasus itu terjadi di TKP yang berbeda di wilayah hukum Polda Metro Jaya. Yusri mengamini jika ada kenaikan junlah kasus perampokan minimarket saat ini jika dibandingkan sebelum pandemi corona.

"Memang (kasus perampokan minimarket) agak tinggi kalau memang kita bandingkan sebelum ada Covid-19," ungkap Yusri.

Meski begitu, Yusri menegaskan pihaknya sudah mengungkap banyak kasus perampokan minimarket. Sebanyak 19 kasus perampokam minimarket sudah behasil diungkap oleh polisi.

"Pengungkapan yang dilakukan Polda Metro Jaya dan jajaran sudah ada 19 kasus kita ungkap. Dua kasus lain masih kita lakukan pendalaman," kata Yusri.

Selain kejahatan perampokan minimarket, pihak kepolisian juga memprioritaskan jenis-jenis kejahatan lainnya. Dalam kesempatan yang sama, Kapolres Metro Jakarta Barat, Kombes Pol Audie Latuheru menegaskan pihaknya bersama Polda Metro Jaya tidak akan menurunkan pelayanan terkait memberikan rasa aman kepada masyarakat ditengah pandemi virus corona.

"Tim kami sama sekali tidak menurunkan kualitas pelayanan kami kepada masyarakat, baik dalam penegakan maupun juga dalam kegiatan-kegiatan sosial atau kegiatan kemanusiaan," pungkas Audie.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

Polres Langkat Musnahkan Barbuk Ganja dan Sabu

Rabu, 17 April 2024 | 11:20 WIB
X