Pemkot Tangsel Izinkan Restoran Layani Makan di Tempat

- Kamis, 4 Juni 2020 | 10:12 WIB
Petugas kepolisian membagikan masker kepada pengunjung restoran saat persiapan penerapan normal baru di salah satu mal di Tegal (ANTARA FOTO/Oky Lukmansyah)
Petugas kepolisian membagikan masker kepada pengunjung restoran saat persiapan penerapan normal baru di salah satu mal di Tegal (ANTARA FOTO/Oky Lukmansyah)

Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang Selatan memberi kelonggaran kepada pemilik usaha rumah makan atau restoran untuk buka kembali, dengan syarat tetap menerapkan protokol kesehatan.

Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Tangerang Selatan, dr Maya Mardiana mengatakan, restoran diizinkan untuk buka kembali makan dan minum di tempat, dengan jumlah terbatas, yaitu 50% dari kapasitas yang ada.

Maya menjelaskan, kelonggaran itu diatur dalam Peraturan Wali Kota Nomor 19 Tahun 2020 pada pasal 10 yang menyebutkan mengenai kegiatan pengelolaan restoran diperbolehkan buka pelayanan makan di tempat namun dengan protokol kesehatan.

Ia menambahkan, Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) jilid III yang dimulai tanggal 1 Juni 2020 - 14 Juni 2020 memberikan kelonggaran kepada warga untuk bisa kembali aktivitas dan juga pemilik usaha.

-
Ilustrasi aktivitas jual beli di mall di tengah pandemi corona. (ANTARA FOTO/Fauzan)

Selain usaha dalam bidang kuliner, usaha pusat belanja seperti mall juga diizinkan beroperasi kembali dengan mengajukan syarat memenuhi protokol kesehatan.

Pengelola kata Maya harus memastikan seluruh pegawainya menjalankan protokol kesehatan seperti memakai APD, masker dan juga ketersediaan hand sanitizer. Lalu, adanya pemeriksaan kepada pengunjung yang akan masuk.

"Pengelola mall bisa buka tapi harus ajukan permohonan bila telah siap menerapkan protokol kesehatan. Jangan sampai ada penyebaran dengan dibukanya area publik tersebut," jelasnya.

Maya mengatakan, pihaknya akan terus melakukan evaluasi dari yang kembali beroperasi. Jika nanti ditemukan pelanggaran protokol kesehatan, maka pihaknya akan memberi tindakan.

"Bisa jadi kami tutup kembali karena semuanya harus menerapkan aturan," imbuhnya.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Zega

Rekomendasi

Terkini

X