Kucing Jadi Tambul Warung Tuak, Gubenur Edy Rahmayadi Sebagai Pecinta Kucing Terkejut

- Sabtu, 30 Januari 2021 | 12:49 WIB
Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi. (Instagram)
Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi. (Instagram)

Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi mengaku terkejut kucing yang dimutilasi atau dipotong-potong di temukan dalam goni ternyata dijadikan makanan atau tambul di warung lapo tuak.

Edy yang mengaku sebagai pecinta kucing menyebut menjadikan kucing sebagai makanan sebagai prilaku buruk dan mengajak untuk meninggalkan kebiasaan memakan kucing.

"Saya jujur saja kaget mendengar informasi adanya kasus penjagalan kucing-kucing untuk dijadikan makanan," kata Edy Rahmayadi melalui akun Instragramnya seperti yang dikutip INDOZONE, Sabtu (30/1/2021).

Mantan Pangkostrad itu menambakan beberapa kucing tersebut ternyata adalah kucing peliharaan orang yang dicuri.

"Sebagai pecinta kucing, saya sangat miris sekali. Jadi mohon kepada masyarakat Sumut, masih banyak makanan yang lebih layak kita makan, kucing itu adalah hewan peliharaan, tak layak dijadikan makanan. Mari sama-sama kita hindari diri kita dari perilaku buruk tersebut," katanya.

Keberadaan rumah jagal kucing terungkap di publik setelah menjadi viral di media sosial. Rumah tersebut berada di Jalan Tangguk Bongkar, Medan Denai.

Aktivitas rumah tersebut pun terungkap setelah petugas Reskrim Polsek Medan Area melakukan penggerebekan dan menangkap seorang tersangka berinisial NS.

Salah seorang warga setempat bernama Anggiat Sipahutar mengaku bahwa tersangka NS memang kerap memotong kucing untuk kemudian dijual dagingnya.

"Kucing dipotong kemudian dijualnya dagingnya ke lapo (warung) tuak seharga Rp70 ribu per kilogram," ungkap Anggiat kepada wartawan.

Sementara itu, Kabid Humas Polda Sumatera Utara, Kombes Pol Hadi Wahyudi mengatakan bahwa kasus rumah jagal kucing ini telah ditangani oleh petugas Reskrim Polsek Medan Area.

“Penyidik dari Polsek Medan Area hingga saat ini sudah melakukan pemeriksaan terhadap beberapa orang, termasuk korban yang pertama kali menemukan kepala kucing peliharaannya dalam satu goni," ucap dia.

Sebelumnya, jagat media sosial dihebohkan dengan kisah viral seorang wanita di Medan bernama Sonia Rizki yang kehilangan kucing kesayangannya.

Kemudian, dia menemukan kucingnya sudah dalam keadaan mengenaskan. Kucingnya dikuliti, lalu dipotong-potong.

Dia membagikan kisah menyedihkannya itu melalui akun Instagramnya @soniarizkikarai pada Rabu (27/1).

Halaman:

Editor: Administrator

Rekomendasi

Terkini

X