Bantah Kecolongan Angkut Penumpang Positif Corona, Garuda Indonesia Klaim Sudah Validasi

- Senin, 29 Juni 2020 | 22:18 WIB
Pemeriksaan dokumen kesehatan penumpang yang tiba di Bandara Domine Eduard Osok Sorong. (ANTARA/Ernes Kakisina)
Pemeriksaan dokumen kesehatan penumpang yang tiba di Bandara Domine Eduard Osok Sorong. (ANTARA/Ernes Kakisina)

Manajemen Garuda Indonesia membantah tudingan bahwa mereka dianggap kecolongan karena salah satu penumpang mereka yang terbang dengan rute Jakarta - Sorong, GA 682, pada hari Sabtu (27/6/2020) lalu, diizinkan berangkat meski yang bersangkutan ternyata positif virus Corona (Covid-19). 

Direktur Utama Garuda Indonesia, Irfan Setiaputra menjelaskan, sebelum melaksanakan penerbangan, seluruh dokumen dan persyaratan penumpang telah divalidasi dan dilakukan clearance oleh otoritas terkait. Sehingga ketika ada temuan bahwa ternyata salah satu penumpang positif covid-19, maka hal itu di luar pengetahuan Garuda Indonesia

"Perlu kiranya kami sampaikan bahwa seluruh penumpang Garuda Indonesia pada penerbangan tersebut telah memperoleh validasi dan clearance dari otoritas terkait perihal pemenuhan persyaratan protokol kesehatan bagi penumpang yang akan melakukan penerbangan, mengacu pada ketentuan dari Gugus Tugas Covid-19," ujar Irfan saat dihubungi Indozone, Senin (29/6/2020).

Adapun untuk penerbangan GA 682 rute Jakarta - Sorong sendiri, kata Irfan, telah dioperasikan dengan penerapan physical distancing, di mana tingkat isian penumpang berkisar diangka 62 persen dari total kapasitas pesawat.

-
Ilustrasi maskapai Garuda Indonesia. (ANTARA/Lutfi Andaru)

Pihak manajemen Garuda, kata Irfan, dengan adanya kejadian tersebut juga telah melakukan koordinasi dengan pihak terkait, dan memastikan prosedur kesehatan diterapkan dengan ketat. 

"Dapat kami sampaikan bahwa Garuda Indonesia bersama-sama dengan stakeholder terkait terus melakukan koordinasi dan komunikasi intensif mengenai tindak lanjut atas kondisi tersebut guna memastikan prosedur protokol kesehatan penerbangan pada masa transisi new normal berjalan dengan optimal," tuturnya. 

Garuda Indonesia, lanjut Irfan, juga akan terus memperkuat sinergitas bersama seluruh pemangku kepentingan layanan kebandarudaraan untuk memastikan penerapan protokol kesehatan berjalan optimal dengan senantiasa mengedepankan aspek keselamatan, keamanan dan kenyamanan penumpang.

"Kami juga meminta peran serta dan dukungan masyarakat untuk menjalankan prosedur protokol kesehatan penerbangan dengan baik juga merupakan aspek penting dalam memastikan komitmen bersama penanganan pandemi ini berjalan secara berkesinambungan," tuturnya. 

"Garuda Indonesia juga telah menjalankan prosedur protokol kesehatan terhadap armada serta awak kabin yang bertugas pada penerbangan tersebut melalui prosedur disinfeksi armada dan karantina mandiri," pungkas Irfan.

 

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

X