6 Fakta Klarifikasi YouTuber Turah Parthayana Terkait Tuduhan Pelecehan Seksual

- Selasa, 11 Agustus 2020 | 10:45 WIB
YouTuber Turah Parthayana tersangkut dugaan pelecehan seksual (Instagram/turahparthayana)
YouTuber Turah Parthayana tersangkut dugaan pelecehan seksual (Instagram/turahparthayana)

Vlogger dan YouTuber asal Bali yang sempat berkuliah di Rusia, Turah Parthayana diduga melakukan tindakan pelecehan seksual kepada seorang teman wanitanya.

Kasus ini pertama kali diungkap oleh akun Twitter @sandi_sa119.  Sandi mengatakan bahwa dia sudah berbicara dengan korban dan sudah memegang bukti-bukti bahwa YouTuber yang tengah berkuliah di Rusia ini melakukan pelecehan seksual.

Sandi juga membeberkan kasus dugaan pelecehan seksual yang terjadi pada hari Sabtu, 23 November 2019 silam. Pelecehan ini terjadi di kamar 430 asrama Parus.

Kasus ini bermula ketika Turah Parthayana mengajak korban, J untuk menonton film horor bareng. J mengaku kala itu Turah melakukan pelecehan seksual seperti memaksa mencium dan memegang kemaluannya.

Akhirnya, pada Senin (10/8/2020), Turah memberikan klarifikasi di akun YouTubenya. Berikut beberapa poin klarifikasi Turah Parthayana terkait kasus dugaan pelecehan seksual.

1. Turah membantah mengajak JA menonton film horor duluan

-
YouTuber Turah Parthayana tersangkut dugaan pelecehan seksual (Instagram/turahparthayana)

Berdasarkan kronologi korban, yaitu JA, dia menuturkan bahwa yang mengajak nonton film horor adalah Turah. Tapi, berdasarkan chat DM yang diunggah Turah yang mengajak nonton bareng adalah JA.

"Kita memang saling ajak gitu, menurutku. Bukan akunya yang bener-bener ngebet banget gitu, ayo dong nonton film horor," kata Turah.

Turah juga menambahkan bahwa mereka sebenarnya berencana nonton berempat, yaitu Turah, JA, Danny, dan Novan. Turah juga memperlihatkan chat bahwa dia memang sudah mengajak teman-temannya itu untuk nonton bareng di grup mereka.

2. Menilai kronologi versi JA ambigu

-
YouTuber Turah Parthayana tersangkut dugaan pelecehan seksual (Instagram/turahparthayana)

Turah bingung mendengarkan kronologi versi JA. Di kronologi pertama JA mengatakan Turah sudah mulai "bermain tangan". Namun, di kronologi kedua JA mengatakan bahwa aksi pelecehan itu baru dimulai.

"Jadi, yang sebenarnya itu baru kejadian di kronologi kedua atau pertama. Ini sudah mulai ambigu," kata Turah.

3. Menuding Sandi provokator

-
YouTuber Turah Parthayana tersangkut dugaan pelecehan seksual (Instagram/turahparthayana)

Turah menilai bahwa pemilik akun Twitter @sandi_sa119 adalah provokator. Menurut Turah, jika memang Sandi ingin fokus mempublikasikan kejadian ini, seharusnya menjadi perantara, bukan memprovokasi.

"Seharusnya kalau memang mempublikasikan kejadian ini, seharusnya jadi perantara. Kelihatan penyampaiannya sangat memprovokasi buat aku merasa bersalah di kejadian ini. Itu satu pihak doang di-support, yang lainnya belum didengar, dan membuat statement di twitter," ucap dia.

Turah juga sedih karena dia dituding predator seks dan telah melecehkan banyak korban lainnya, meskipun tidak ada bukti.

4. JA sempat bikin Instastory

-
YouTuber Turah Parthayana tersangkut dugaan pelecehan seksual (Instagram/turahparthayana)

Turah membeberkan bahwa setelah menonton film pertama, mereka rehat sejenak sebelum nonton film kedua. Saat rehat, JA sempat membuat Instastory dan menurut Turah dia terlihat baik-baik saja.

Halaman:

Editor: Zega

Rekomendasi

Terkini

X