Dua anak terluka sementara kedua orang tuanya tewas dalam kecelakaan yang terjadi di depan supermarket di sepanjang jalan raya Cheras-Kajang, Malaysia kemarin, Minggu (7/3/2021).
Dilansir dari Sinar Harian, Senin (8/3/2021), direktur Departemen Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Selangor (JBPM), Norazam Khamis mengatakan abhwa insiden itu terjadi pada pukul 3.59 sore waktu setempat.
Dia mengatakan, total enam anggota dari Balai Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (BBP) Kajang dilarikan ke lokasi kejadian dengan mesin setelah laporan dibuat.
"Kami menemukan kecelakaan yang melibatkan van dan mobil Perodua Bezza," katanya.
Menurut laporan Astro Awani, dilansir pada Senin (8/3/2021), ada empat orang di dalam mobil itu, yakni pasangan suami istri berusia 40 dan 42 tahun, serta dua anak mereka, berusia tujuh dan 14 tahun.
Baca juga: Driver Ini Buat Penerapan Prokes di Mobil Agar Hindari Corona, Cuma Lindungi Diri Sendiri
Pasangan itu dipastikan tewas di tempat kejadian setelah mobil mereka bertabrakan dengan van, yang diyakini kehilangan kendali sebelum menabrak pembatas jalan dan masuk ke jalur mereka.
"Jenazah pasangan itu dikirim ke Rumah Sakit Kajang untuk diotopsi, sementara dua anak mereka yang terluka juga dikirim ke rumah sakit yang sama untuk perawatan," tambah Norazam.
Pengemudi van, bagaimanapun, tidak terluka dalam kecelakaan itu. Sementara itu, kasus tersebut sedang diselidiki berdasarkan Pasal 41 (1) Undang-Undang Angkutan Jalan tahun 1987 yang menyatakan bahwa,
“Barang siapa, dengan mengemudikan kendaraan bermotor di jalan sembarangan atau dengan kecepatan atau dengan cara yang menyebabkan kematian seseorang harus dihukum dengan penjara sampai 10 tahun dan denda sampai RM20.000.”
