Praktik prostitusi berbalut warung kopi tumbuh subur di Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur. Salah satu lokasinya ada di Jalan Ponorogo-Trenggalek, Kecamatan Siman.
Dari pantauan di lokasi Tim IDZ Creators, warung kopi tersebut enggak hanya menyediakan minuman atau makanan namun ada bilik-bilik kamar di bagian belakang warung.
Kuncahya, salah satu warga menceritakan jika pernah berketemu dengan temannya di sekitar lokasi lalu mengajak untuk ngopi sejenak. Saat berada di salah satu warung kopi tersebut, ia ditawari jasa cinta sesaat tersebut.
"Yang paling dekat di situ (warung prostitusi). Saya kira kan warung kopi biasa, sekalinya datang ditawari jasa juga. Ada kamarnya juga. Ya saya tolak," ujar Kuncahya, salah satu saksi.
Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Ponorogo, Slamet Lilik Rahardjo mengakui memang di lokasi ada warung kopi yang digunakan untuk prostitusi. Dia pun pernah melakukan razia di lokasi. Menurutnya, ada 6 sampai 7 warung.
Di dalam warung memang ada disediakan kamar, masing-masing terdapat 2 sampai 3 kamar dan 1 kamar mandi. Waktu dirazia, ada 2 orang yang digelandang ke kantor Satpol PP Ponorogo. Mereka diduga melakukan praktik prostitusi di warung tersebut.
"Waktu dilakukan razia mereka membawa kondom. Selain itu, di warung juga menjual miras," kata Kepala Satpol PP Ponorogo Slamet Lilik Rahardjo.
Mereka yang ditangkap oleh Satpol PP lalu dibawa ke Dinas Sosial Ponorogo. Sementara itu, lahan untuk membuat warung kopi disinyalir milik PT KAI yang disewakan.
Bikin cerita serumu dan dapatkan berbagai reward menarik! Let’s join IDZ Creators dengan klik di sini
