Indonesia Tidak Masuk dalam 10 Negara Kasus Tertinggi Virus Corona

- Senin, 6 April 2020 | 13:15 WIB
Presiden Jokowi menyampaikan kasus tertinggi covid-19 (Instagram/@Jokowi)
Presiden Jokowi menyampaikan kasus tertinggi covid-19 (Instagram/@Jokowi)

Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyatakan pemerintah harus terus memberi edukasi kepada masyarakat tentang perkembangan kasus penyebaran virus corona (Covid-19) di Indonesia dan mancanegara.

"Berita yang terjadi dinegara lain, ini perlu disampaikan kepada publik biar publik punya wawasan bahwa ada 207 negara terdampak covid-19," ucapnya dalam rapat terbatas di Istana Negara, Jakarta, Kamis, (6/3/2020).

Menurutnya, edukasi tersebut untuk melihat bahwa tidak hanya Indonesia yang bergerak melawan Covid-19, tapi negara lain mengalaminya. Dia juga mengatakan bahwa Indonesia tidak masuk dalam 10 negara dengan kasus Covid-19 tertinggi.

"Ini gambaran penyakit tidak hanya di Indonesia dan 10 kasus tertinggi di negara yang saya sebutkan, setiap hari harus ada yang sampaikan ini," ungkapnya kepada para menteri saat rapat.

Dia menyebut soal 10 negara dengan jumlah kasus infeksi virus corona tertinggi di dunia. Berikut datanya:

  1. Amerika Serikat 305.000 kasus
  2. Italia 119.000 kasus
  3. Spanyol 117.000 kasus
  4. Jerman 85.000 kasus
  5. Tiongkok 82.000 kas
  6. Perancis 63.000 kasus
  7. Iran 53.000 kasus
  8. Inggris 38.000 kasus
  9. Turki 20.000 kasus
  10. Swiss 19.000 kasus.

Sampai dengan 5 April 2020, kasus positif di Indonesia sebesar 2.273 sedangkan jumlah kasus Covid-19 yang sudah sembuh sebanyak 198 orang dan yang meninggal dunia sebanyak 164 orang. 

Artikel Menarik Lainnya:

 

Editor: Fahmy Fotaleno

Tags

Rekomendasi

Terkini

Kebakaran Toko di Mampang Semalam, 7 Orang Tewas

Jumat, 19 April 2024 | 14:25 WIB
X