Angka Kemiskinan Naik, Wagub DKI Bandingkan Jakarta dengan Amerika Serikat

- Jumat, 15 Juli 2022 | 19:13 WIB
Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria. (INDOZONE/Sarah Hutagaol)
Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria. (INDOZONE/Sarah Hutagaol)

Wakil Gubernur DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria menanggapi terkait angka kemiskinan di ibu kota yang meningkat pada periode Maret 2022 berdasarkan data yang dikeluarkan Badan Pusat Statistik (BPS). 

Mengenai itu, Riza pun mengakuinya. Ia menilai, penyebab dari peningkatan angka kemiskinan di Jakarta masih dikarenakan pandemi Covid-19 yang sempat melonjak pada awal 2022 kemarin. 

"Peningkatan kemiskinan tidak hanya di DKI, tetapi seluruh Indonesia itu disebabkan karena pandemi Covid-19 yang lebih dari dua tahun," ucapnya di Balai Kota, Jumat (15/7/2022). 

Baca Juga: Resepsi Nikah Anak Anggota DPRD DKI Undang Ribuan Tamu, Setu Babakan Ditutup

Kendati demikian, mantan anggota DPR RI ini mengungkapkan kondisi perekonomian yang tidak stabil dan cenderung menurun tersebut pun dialami oleh negara lainnya. Salah satunya menurut Riza adalah Amerika Serikat

"Banyak negara lain juga terdampak (pandemi Covid-19), seperti di Amerika Serikat inflasinya capai 17 persen," terang Riza. 

Untuk meminimalisir kondisi tersebut, Riza mengatakan Pemprov DKI Jakarta akan melakukan berbagai macam upaya. Di antaranya adalah memberikan lapangan pekerjaan baru untuk masyarakat. 

"Pemprov DKI dan pemerintah lisat terus mengupayakan berbagai program. Bagaimana kita membuka pekerjaan sebanyak mungkin, meningkatkan pertumbuhan ekonomi, dan mengurangi inflasi," tandasnya. 

Diberitakan sebelumnya, Badan Pusat Statistik (BPS) merilis angka kemiskinan di DKI Jakarta pada periode Maret 2022. Berdasarkan data tersebut, jumlahnya diketahui sebesar 4,69 persen atau 502.040 orang.  

Angka kemiskinan tersebut pun terbilang meningkat jika dibandingkan dengan September 2021. Dalam periode tahun lalu tersebut, jumlah angka kemiskinan mencapai 498.290 atau 4,67 persen.  

Dengan demikian, angka kemiskinan jelang berakhirnya masa jabatan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan meningkat sebanyak 3.750 orang miskin baru atau naik 0,02 persen. 

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Fahmy Fotaleno

Tags

Rekomendasi

Terkini

X