Mendes PDTT Sampaikan Dana Desa Telah Tersalur 100 Persen

- Sabtu, 24 Oktober 2020 | 00:19 WIB
Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Mendes PDTT) Abdul Halim Iskandar yang sedang berbicara menjelang Tahun Baru Hijriyah 1442 H pada Rabu (19/8/2020). (Photo/ANTARA/Katriana)
Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Mendes PDTT) Abdul Halim Iskandar yang sedang berbicara menjelang Tahun Baru Hijriyah 1442 H pada Rabu (19/8/2020). (Photo/ANTARA/Katriana)

Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Mendes PDTT) Abdul Halim Iskandar mengatakan bahwa Bantuan Langsung Tunai (BLT) Dana Desa telah tersalur 100 persen kepada warga desa yang terkena dampak COVID-19.

Kemudian, ia juga mengatakan bahwa bantuan tersebut merupakan dana bantuan yang disalurkan kepada warga desa yang terkena dampak pandemi COVID-19, baik secara kesehatan maupun ekonomi.

"BLT Dana Desa itu optimal sekali dan sudah 100 persen (tersalur)," kata Mendes Halim seperti dilansir dari ANTARA, Jakarta, Jumat (23/10/2020).

Berdasarkan data Kemendes PDTT per 22 Oktober 2020, BLT Dana Desa telah disalurkan kepada 7.997.269 keluarga penerima manfaat (KPM) di 74.184 desa dari total 74.957 desa di seluruh Indonesia.

Pria yang kerap disapa Gus Menteri itu menjelaskan bahwa selisih 773 desa lainnya merupakan desa-desa yang memang tidak termasuk ke dalam daftar desa yang layak menyalurkan BLT Dana Desa disebabkan oleh beberapa faktor, antara lain di desa tertentu mungkin semua warganya mampu, tidak ada warga miskinnya, sehingga desa tersebut tidak layak menyalurkan BLT Dana Desa.

Berikutnya, desa lainnya tidak menyalurkan BLT Dana Desa karena warga miskin yang ada di desa tersebut telah diberikan bantuan dari program Jaring Pengaman Sosial lain dari Kementerian Sosial (Kemensos), atau bisa juga dikarenakan warga yang mampu di desa tersebut berkomitmen untuk menanggung beban warga lain yang kurang mampu melalui dana yang mereka kumpulkan secara gotong royong.

"Contohnya di Malang. Mereka gotong royong untuk mensubsidi warga yang miskin," kata Gus Menteri.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Rekomendasi

Terkini

X