Nadiem Ingatkan Sekolah Tidak Diizinkan Memaksa Muridnya Belajar di Sekolah

- Rabu, 8 Juli 2020 | 22:57 WIB
Mendikbud RI Nadiem Makarim saat mengunjungi SMAN 4 Kota Sukabumi untuk melihat kesiapan sekolah ini melaksanakan kembali KBM tatap muka langsung. (Photo/ANTARA/Aditya Rohman)
Mendikbud RI Nadiem Makarim saat mengunjungi SMAN 4 Kota Sukabumi untuk melihat kesiapan sekolah ini melaksanakan kembali KBM tatap muka langsung. (Photo/ANTARA/Aditya Rohman)

Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI Nadiem Anwar Makarim mengingatkan sekolah yang kembali melaksanakan kegiatan belajar mengajar (KBM) secara tatap muka agar tidak memaksa muridnya belajar di sekolah selama pandemi COVID-19.

"Sekolah harus fleksibel. Jika ada orang tua murid yang masih khawatir anaknya masuk kembali ke sekolah bisa memilih belajar di rumah dan pihak sekolah harus tetap melayani serta memberikan pendidikan mata pelajaran bisa melalui daring atau online," katanya di Sukabumi, Jawa Barat, Rabu (8/7/2020).

Ia juga mengingatkan pihak sekolah tidak mendiskriminasi, baik dari sisi nilai mata pelajaran dan lainnya kepada pelajar yang ingin melaksanakan KBM secara daring.

Ia menilai bahwa di masa pandemi COVID-19 saat ini yang terpenting adalah keselamatan dan kesehatan seluruh murid dan juga guru. Ia juga meminta pihak sekolah untuk bijak dalam menyikapi kekhawatiran orang tua terhadap anaknya.

Di samping itu, Nadiem juga mengucapkan apresiasinya kepada salah satu sekolah yang sudah mempersiapkan segala sesuai menjelang dibukanya kembali KBM.

"Saya mengapresiasi langkah SMAN 4 Kota Sukabumi yang sudah mempersiapkan segala sesuatunya menjelang dibukanya kembali KBM tatap muka di sekolah, berbagai peralatan dan perlengkapan mulai dari wastafel portable, hand sanitizer hingga perlengkapan live streaming untuk murid yang memilih belajar di rumah," ujarnya.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Rekomendasi

Terkini

X