Seorang oknum hakim yang bertugas di Pengadilan Negeri (PN) Rantauprapat berinisial SZ, digerebek saat melakukan perbuatan terlarang bersama wanita simpanannya yang berinisial L, di tempat karaoke KTV FS yang ada di Brastagi Supermarket Rantauprapat.
Video saat hakim SZ digerebek viral di media sosial dan menjadi perbincangan publik. Penggerebekan itu terjadi pada hari Kamis (1/7/2021).
Dalam video itu, SZ terlihat memakai kemeja safari lengan panjang dengan celana linen krem. Ia hanya berdiri di hadapan sejumlah aparat. Tangannya ia taruh di bawah perut.
"Ini hakimnya ini, ini hakimnya," kata seorang pria.
Pria itu mengatakan bahwa hakim SZ digerebek bersama wanita simpanannya, L. L sendiri diduga juga sudah punya suami.
Di video tersebut, juga terlihat wanita simpanannya, memakai baju warna biru dan jins biru dongker. Ia menjinjing tas dan terlihat malu saat menyadari dirinya direkam.
"Itu perempuan simpanannya," kata pria itu sambil menunjuk.
Di dalam ruang karaoke, terlihat istri sah oknum hakim tersebut sedang menangis. Beberapa orang mencoba menenangkannya namun tangisnya tak mau reda.
Humas Pengadilan Tinggi (PT) Medan, John Pantas Lumban Tobing membenarkan bahwa pria dalam video tersebut adalah oknum hakim PN Rantauprapat.
John bilang, pihaknya telah mengambil tindakan cepat dengan membentuk tim untuk memeriksa oknum hakim tersebut.
"Langkah cepat sudah kita ambil. Kita masih menunggu hasil laporan dari (PN) Rantauprapat. Nanti kita bentuk tim, ada tiga orang untuk memeriksa yang bersangkutan," kata John saat dikonfirmasi Indozone via telepon seluler, Selasa (6/7/2021).
Tindakan atau sanksi yang akan dikenakan kepada hakim SZ, kata John, sangat bergantung pada hasil pemeriksaan.
"Ada tiga jenis hukuman disiplin. Hukuman disiplin ringan, sedang, dan berat," katanya.
John menilai tindakan hakim SZ ini mencoreng nama baik institusi pengadilan. Padahal, pihaknya terus berupaya menjaga visi misi pengadilan sesuai dengan arahan Presiden Jokowi.
