Kapolda Papua Kedepankan Negosiasi dengan KKB Untuk Bebaskan Pilot Susi Air

- Sabtu, 18 Februari 2023 | 12:48 WIB
Helikopter evakuasi sandera yang dibebaskan dari kelompok separatis di Distrik Paro, Kabupaten Nduga. (Facebook/Kodam XVII/Cen)
Helikopter evakuasi sandera yang dibebaskan dari kelompok separatis di Distrik Paro, Kabupaten Nduga. (Facebook/Kodam XVII/Cen)

Pilot Susi Air, Philip Mark Mehrtens hingga detik ini belum diketahui keberadaanya meski diklaim Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) disandera oleh mereka. Pimpinan kepollisian di Papua sendiri menyebut pihaknya bakal mengedepankan negosiasi dengan KKB untuk menyelamatkan pilot tersebut.

"Melalui para tokoh tersebut yang kami upayakan agar terjalin komunikasi serta negosiasi agar kami dapat mengetahui apa saja yang diinginkan kelompok tersebut dan agar kami selalu mengetahui kondisi serta keadaan Pilot itu sendiri," kata Kapolda Papua Irjen Pol Mathius Fakhiri dalam keterangan tertulisnya kepada wartawan, Sabtu (18/2/2023).

Irjen Mathius menyebut keberadaan Pilot Susi Air ini menjadi tanggung jawab pihaknya. Untuk itu, dia menegaskan pihaknya bakal berupaya secara maksimal untuk menyelamatkan pilot tersebut.

Baca Juga: Ngaku Sakit Hati Jadi Alasan Pekerja Bunuh Bos Ayam, Polisi Curiga

"Tentunya ini juga menjadi tanggung jawab kami sebagai pihak keamanan dan akan kami upayakan secara ekstra maksimal serta kehati-hatian agar semuanya berjalan dengan baik dan lancar. Ini juga membutuhkan dukungan dari semua pihak terlebih masyarakat sekitar," beber Mathius.

Lebih jauh jenderal polisi bintang dua ini menyebut selain fokus menyelamatkan pilot Susi Air, pihaknya juga fokus terhadap menggantisipasi gangguan atau teror lainnya dari KKB. Khusus untuk kebutuhan KKB terkait senjata, polisi juga tengah melakukan pemantauan agar bisa menghentikan suplai senjata maupun amunisi dari berbagai pihak ke KKB.

Baca Juga: Tak Hanya Bunuh-Culik Anak Bos Ayam, Karyawan Juga Curi Harta Korban

"Kami juga berupaya dalam meminimalisir adanya pergerakan Kelompok Kriminal Bersenjata yang kita tahu sendiri bahwa hal yang paling mereka butuhkan yakni senjata dan amunisi. Oleh karena itu kami akan waspada dan tidak akan kami biarkan hingga lolos ketangan mereka," pungkasnya.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

Gempa 5,3 Magnitudo Guncang Gorontalo Dini Hari

Kamis, 25 April 2024 | 14:57 WIB
X