Negara Kawasan Pasifik Selatan Keluarkan Peringatan Tsunami Usai Gunung Meletus

- Sabtu, 15 Januari 2022 | 19:06 WIB
Ilustrasi tsunami. (Unsplash/Christoph von Gellhorn)
Ilustrasi tsunami. (Unsplash/Christoph von Gellhorn)

Sebuah gunung berapi bawah laut di Tonga meletus pada Sabtu (15/1/2022). Akibat letusan tersebut, beberapa negara pulau di kawasan Pasifik Selatan mengeluarkan peringatan tsunami.

Seperti dikutip dari Reuters, dalam foto yang beredar di media sosial memperlihatkan gelombang air laut menghantam rumah-rumah.

Sebuah lembaga pengamat tsunami di Amerika Serikat menjelaskan kemungkinan kemunculan tsunami dipantau di ibu kota negara Tonga, Nuku'alofa, dan ibu kota teritori Samoa Amerika.

Letusan terjadi pada Sabtu (15/1/2022) pukul 04.10 GMT (11.00 WIB) di gunung berapi bawah laut, Hunga Tonga-Hunga Ha'apai, yang berada sekitar 65 kilometer sebelah utara Nuku'alofa dan menimbulkan tsunami dengan ketinggian 1,2 meter, kata Badan Meteorologi Australia.

Badan tersebut mengatakan pihaknya terus memantau keadaan namun tidak ada peringatan tsunami yang dikeluarkan pada daratan, pulau-pulau, dan wilayah Australia.

BACA JUGA: PVMBG Imbau Warga Lembata Tidak Percaya Info Hoaks Gunung Meletus Dasyat

Tsunami setinggi sekitar 83 sentimeter terdeteksi oleh alat pengukur di Nuku'alofa dan gelombang air laut setinggi sekitar 61 sentimeter terdeteksi di Pago Pago, ibu kota Samoa Amerika, kata Pusat Peringatan Tsunami Pasifik.

Lembaga pemantau tsunami yang berpusat di AS itu kemudian mencabut peringatan tersebut pada Samoa Amerika, yang merupakan wilayah AS.

Fiji mengumumkan peringatan tsunami dan meminta penduduk untuk menjauhi pantai karena ada arus kuat dan gelombang berbahaya.

Sementara itu, badan penanganan darurat Selandia Baru mengeluarkan imbauan atas pantai-pantainya di kawasan utara dan timur terkait pergerakan tsunami.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Edi Hidayat

Tags

Rekomendasi

Terkini

X