Remaja perempuan berusia 19 tahun menjadi korban pelecehan seksual oleh seorang pria berinisial FD (23) di rumahnya yang berada di Kecamatan Siantar Timur, Kota Pematangsiantar, Sumatera Utara.
FD yang juga merupakan teman dari remaja perempuan itu berhasil diamankan Polres Pematangsiantar, setelah korban melaporkan kejadian tersebut pada Senin (23/3/2021).
Berdasarkan keterangan dari korban, kronologi kejadian itu bermula ketika keduanya mulai berkomunikasi melalui WhatsApp.
Suatu saat FD datang berkunjung ke rumah remaja perempuan itu. Mereka pun duduk di ruang tamu bersama dengan adik korban bernisial IT, Minggu (7/3/2021).
Tak beberapa lama, adik korban pergi dari ruang tamu meninggalkan mereka berdua. Tiba-tiba FD langsung mengajak remaja itu ke dalam kamar dan melakukan hubungan seksual.
FD bahkan sampai menarik tangan dan membekap mulut remaja itu, dan mengancam akan membunuhnya bila menolak ajakannya berhubungan intim.
Remaja itu beberapa kali sempat melawan dengan cara menendang dan berusaha untuk melepaskan genggaman tangan FD dari tangannya, namun hal itu sia-sia.
Remaja itu pun lemas karena kehilangan banyak tenaga melawan FD, dan langsung dibawa ke kamar oleh pelaku dan diperkosa.
Kini FD telah diamankan di Polres Pematangsiantar untuk diproses secara hukum. Akibat hal tersebut, FD dijerat pasal 285 atau pasal 293 ayat (1) KHUP dengan hukuman penjara selama-lamanya 12 tahun.
