Mata Asmadi berkaca-kaca saat melihat kondisi pepayanya pada Sabtu pagi (5/12/2020). 650 batang pepaya jenis california yang susah payah ditanam dan dirawatnya, semuanya dirusak dengan cara ditebas batangnya oleh orang tidak dikenal (OTK) yang hingga kini belum diketahui siapa.
Dari foto-foto yang beredar di media sosial, tampak pepaya milik Asmadi hancur ditebang pada bagian tengah batangnya. Padahal, pepaya-pepaya itu sudah pada berbuah.
Berdasarkan informasi yang dibagikan akun Instagram @ndorobeii, peristiwa itu terjadi di Dusun Teladan, Desa Pantai Cermin, Kecamatan Tanjung Pura, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara, pada Jumat malam (4/12/2020).
650 pohon pepaya itu ditanam oleh Asmadi di kebunnya sekitar beberapa bulan yang lalul. Saban hari, ia merawat dan menyianginya, agar tidak diserang hama sehingga buahnya bagus.
Istri Asmadi, Wagiyem, tak dapat menahan air mata saat melihat kondisi kebun pepaya mereka. Menurut Asmadi, pepaya itu seharusnya sudah akan bisa dipanen dua bulan lagi.
"Hasilnya buat sekolah anak saya," katanya.
Dengan kejadian ini, Asmadi terpaksa menunda niatnya menyekolahkan anaknya ke perguruan tinggi tahun ini.
