Patung Gajah Mungkur yang berada di Gresik, Jawa Timur tengah menjadi perbincangan hangat di media sosial. Pasalnya, patung ini terlihat abstrak dan tidak seperti patung gajah pada umumnya.
Seakan-akan, patung ini cuma diselesaikan separuh badan saja, lalu dipasang belalai. Patung gajah ini juga tidak memiliki mata dan telinga. Karena itulah, masyarakat yang lewat daerah itu menjadi tertawa melihatnya.
Namun, tawa itu berubah getir ketika mengetahui bahwa anggaran yang dikeluarkan mencapai Rp1 miliar. Namun, dananya merupakan anggaran Corporate Social Responsibility (CSR) dari PT. PETROKIMIA Gresik.
Patung Gajah Mungkur ini didesain sepenuhnya oleh Dinas PUPR. Patung gajah ini dibuat abstrak untuk pengejewantahan Gresik sebagai kota Wali.
Ida Lailatussa'diyah selaku Assisten II Perekonomian dan Pembangunan Pemkab Gresik mengatakan bahwa dalam syariat Islam, tidak boleh membuat patung atau sesuatu yang bernyawa mirip dengan aslinya.
Karena itulah, mereka sengaja mendesainnya dalam bentuk abstrak.
Jadi ada tugu baru di kota tercinta ini. Maksudnya bikin salah satu icon gresik: gajah mungkur. Tp katanya ga boleh menyerupai hewan. Ya mendingan bikin patung sego krawu, pudak, po panganan ae tinimbang "karya seni" ngene ???? pic.twitter.com/8nrR67Z3zO
— KimiJalanJalan (@atokotak) January 28, 2020