Belakangan ini, media sosial diramaikan dengan aksi sejumlah tenaga kesehatan bermain Tik Tok, untuk mengusir kebosanan dan stres, di tengah-tengah aktivitasnya merawat pasien corona.
Namun rupanya, aksi tersebut tak selalu mendapatkan penilaian positif dari orang-orang.
Seorang warganet dengan nama akun wayan116, malah menilai bahwa paramedis harusnya fokus merawat pasien, bukannya malah asyik bermain Tik Tok.
"Semangattt para KORBAN COVID-19, jangan sampai jadi korban kematian karena petugasnya lagi main TIKTOK," tulis wayan16, mengomentari aksi paramedis yang bermain Tik Tok.
@rambu_92 Balas @wayan116 semoga mengerti ya ???? dan semoga Tau di ruang IGD itu sperti apa saat ada pasien dan saat lagi ngk ada ????
? original sound - chyndistevanny - chyndistevanny
Mendapat komentar tak mengenakkan dari warganet, seorang tenaga medis memberikan balasan menohok yang terus mengganggu pikirannya.
Dalam akun Tik Tok miliknya, petugas medis dengan nama akun rambu_92 mengatakan, Tik Tok adalah sarana hiburan penghilang stres.
“Hello, kau tau tidak? Kita main TikTok, kita tahu situasi dan kita tau kondisi, kalau ada pasien ngapain kita main TikTok. Kalau engga ada pasien masa kita duduk merenung? Lama-lama gila kami," jelas rambu_92.
Dalam video itu, ia meminta agar orang-orang bisa memahami kondisi petugas medis, karena mereka mengalami tekanan mental yang tinggi.
"Cobalah kalian mengerti posisi kami. Kalian enak di rumah, kalian jaga jarak, tapi kami mendekat," ucapnya lagi.
Ia menjelaskan bahwa paramedis sebenarnya tau perihal tugasnya, untuk menangani penderita virus corona.
"Hargailah kami, kami mencari hiburan sendiri. Lagian kami walaupun main TikTok tetap bertanggung jawab, kalau ada pasien kami ga mungkin main hp. Mengertilah, jangan asal kau bicara,” tambahnya
