Para Ibu Melempar Bayi Mereka ke Atas Kawat Berduri Demi Menghindari Serangan Taliban

- Kamis, 19 Agustus 2021 | 10:14 WIB
Warga putus asa melemparkan bayi mereka di atas kawat berduri. (Twitter)
Warga putus asa melemparkan bayi mereka di atas kawat berduri. (Twitter)

Setelah Taliban mengambil alih kekuasaan di Afghanistan pada hari Minggu (15/8/2021), membuat warga Afghanistan putus asa ingin melarikan diri dari negara yang porak-poranda.

Dalam sejumlah video yang beredar luas di media sosial, terlihat warga Afghanistan memadati bandara Kabul berharap bisa melarikan diri. Bahkan ada yang sampai nekat bergantung di bagian luar pesawat.

Tak hanya itu saja, ibu-ibu yang putus asa juga terlihat melemparkan bayinya di atas kawat berduri di sebuah kompleks di bandara Kabul saat mereka memohon kepada pasukan terjun payung Inggris untuk membawa mereka ke tempat yang aman.

Dilansir The Sun, pintu masuk ke hotel Baron, dekat bandara Kabul, telah menjadi titik fokus bagi warga Afghanistan yang mencari perlindungan di Inggris yang dijaga oleh pasukan Resimen Parasut.

"Para ibu putus asa, mereka dipukuli oleh Taliban," kata seorang petugas mengatakan kepada Independent.

"Mereka berteriak, 'selamatkan bayi saya' dan melemparkan bayi-bayi itu ke arah kami," tambahnya.

"Beberapa bayi jatuh di kawat berduri. Sungguh mengerikan apa yang terjadi," sambungnya.

Rekaman mengerikan di sana menunjukkan anak-anak terjepit di perimeter bandara memohon untuk diizinkan masuk sementara orang dewasa mencoba melewati bayi melewati pagar.

-
Warga putus asa melemparkan bayi mereka di atas kawat berduri. (Twitter)

Duta Besar Inggris Sir Laurie Bristow mengatakan sekitar 700 orang terbang dalam pengangkutan udara darurat Inggris pada hari Selasa.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

X