Enggan Lockdown, Jokowi: Masih Semi Lockdown Saja, Warga Menjerit Minta Dibuka

- Jumat, 30 Juli 2021 | 12:38 WIB
Presiden Jokowi. (Instagram/jokowi)
Presiden Jokowi. (Instagram/jokowi)

Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyebut pemerintah tak bisa menerapkan kebijakan lockdown untuk mencegah penyebaran kasus Covid-19 di Tanah Air.

Pasalnya, menurut Jokowi, pemerintah harus membuat kebijakan yang mana kesehatan dan ekonomi harus berjalan beriringan di tengah pandemi yang melonjak.

"Enggak bisa kita tutup seperti negara lain, lockdown. Lockdown itu artinya ditutup total," ujar Jokowi dalam siaran Youtube Sekretariat Presiden, Jumat (30/7/2021).

Oleh sebab itu, Jokowi memutuskan untuk menerapkan PPKM darurat yang disebutnya sebagai semi lockdown sejak awal Juli kemarin.

Kendati demikian, dalam penerapan PPKM darurat beberapa pekan, Jokowi mendapatkan banyak masyarakat yang sudah mengeluh karena roda perekonomian tak berjalan.

"Itu masih semi saja sudah, saya masuk ke kampung, saya masuk ke daerah, semuanya menjerit, minta untuk dibuka. Saya rasa bapak-ibu juga sama, mengalami yang sama," ungkapnya.

BACA JUGA: BOR RSD Wisma Atlet Turun Drastis, Jokowi: Jadi 38 Persen, Dulu 90 Persen

Jokowi menjelaskan, kebijakan PPKM darurat diambilnya karena kasus Covid-19 meledak di Pulau Jawa dan Bali. Namun, kini ia mengklaim telah nampak penurunan kasus, meski secara perlahan.

"Dan Alhamdulillah sekarang paling tidak bisa kita rem, meskipun turunnya pelan-pelan, tapi bisa kita rem," tandas Jokowi.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Fahmy Fotaleno

Tags

Rekomendasi

Terkini

Berawal Saling Tatap, ODGJ Bacok Tetangga di Kepala

Selasa, 23 April 2024 | 19:30 WIB
X