Salah satu pabrik bumbu instan yang berada di Agra Taj Mahal, India digerebek polisi diduga karena kasus pemalsuan bahan baku.
Untuk mendapatkan keuntungan berlipat ganda, pabrik ini rela mencampur bahan baku dasar dengan kotoran kuda atau keledai.
Sedangkan untuk menghilangkan bau dari kotoran kuda, pabrik menambahkan adonan bumbu tersebut dengan cuka.
Polisi berhasil mengamankan barang bukti sebanyak 300 kilogram bubuk cabai merah palsu dan kunyit. Polisi juga menemukan bubuk cabai merah palsu, bubuk ketumbar, kunyit, dan garam masala (rempah-rempah campuran) merek lokal.
Tak hanya itu, polisi juga menemukan 500 kilogram bahan baku termasuk kotoran keledai dan kuda, pewarna kimia, jerami dan satu drum besar cuka.
Kini polisi telah berhasil menangkap pemilik pabrik yang bernama Anoop Varshney dan melakukan penyelidikan terhadap 27 sampel yang ditemukan di pabrik tersebut.
Pabrik ilegal ini pertama kali dilaporkan oleh salah seorang warga yang curiga dengan produk yang dijual.
Kasus ini akan dilaporkan ke Food Safety & Standards Act 2006 untuk diproses lebih lanjut.
