Sebuah video saat Presiden Joko Widodo membagi-bagikan nasi kotak hingga menciptakan kerumunan jadi viral di media sosial.
Diperkirakan video ini diambil saat Jokowi berada di Kalimantan Selatan saat mengunjungi lokasi banjir di sana beberapa waktu lalu.
Video itu dibagikan akun Twitter @cybsquad_ hingga kemudian dibagikan oleh pengguna lainnya.
"Kalo pemerintah bilang ini bukan kerumunan ya bukan kerumunan. Jangan membatah lagi," twet caption akun tersebut seperti yang dikutip INDOZONE, Jumat (22/1/2021).
Kontan saja politisi yang bersebrangan dengan pemerintah seperti Mardani Ali Sera langsung menyukai video tersebut.
Beberapa hari lalu Satgas Covid & pemerintah daerah menyampaikan DARURAT Covid, Perketat PPKM/PSBB, Keselamatan rakyat yang utama.
— Mardani Ali Sera (@MardaniAliSera) January 21, 2021
Tapi Pemerintah pusat berulang kali memberi contoh Melanggar Prokes, Ada pesta tanpa prokes, dll
Kasih contoh pak, jgn jadi penyebab kerumunan ???? https://t.co/YyPq7GLbUn
Dia mengkritisi kebijakan pemerintah yang tumpang tindih, di mana pemerintah yang membuat aturan terkait pengetatat protokol kesehatan, justru pelanggaran berulang kali memberi contoh melanggar prokes.
"Beberapa hari lalu Satgas Covid & pemerintah daerah menyampaikan DARURAT Covid, Perketat PPKM/PSBB, Keselamatan rakyat yang utama," Twet Mardani Ali Sera mengomentari video Jokowi bagi-bagi nasi kotak.
"Tapi Pemerintah pusat berulang kali memberi contoh Melanggar Prokes, Ada pesta tanpa prokes, dll Kasih contoh pak, jgn jadi penyebab kerumunan," sambung dia.
Seperti yang dikethaui dalam pembagian nasi kotak hingga menimbulkan kerumunan massa di Kalimantan Selatan saat kedatangan Jokowi, tampak warga berdesakan ingin melihat sang presiden.
Petugas Paspampres tampak mengelilingi Jokowi agar mencegah kerumunan mendekatinya.
"Pak Jokowi, pak Jokowi, mau, pak. Satu lagi," teriak warga
