Demi Transparansi, Kapolri Minta Semua Pihak Ikut Awasi Kasus Brigadir J

- Rabu, 27 Juli 2022 | 17:06 WIB
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo (tengah), didampingi Wakapolri Komjen Pol Gatot Eddy Pramono (kanan), Irwasum Polri Komjen Pol Agung Budi Maryoto (kedua kiri). (ANTARA/Reno Esnir)
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo (tengah), didampingi Wakapolri Komjen Pol Gatot Eddy Pramono (kanan), Irwasum Polri Komjen Pol Agung Budi Maryoto (kedua kiri). (ANTARA/Reno Esnir)

Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo kembali menanggapi kasus baku tembak antar polisi di kediaman Irjen Pol Ferdy Sambo. Kapolri meminta semua pihak untuk ikut mengawasi perkembangan kasus ini.

"Kita minta semuanya ikut mengawasi sehingga transparansi, akuntabilitas," kata Kapolri kepada wartawan di Jakarta, Rabu (27/7/2022).

Jenderal Sigit menyebut tim khusus bentukannya bersama pihak eksternal saat ini masih bekerja mendalami kasus tersebut. Perkembangan kasus ini disebutnya terus menjadi perhatian publik.

"Rekan-rekan melihat ada kegiatan-kegiatan dari timsus yang presentasikan apa yang didapat Komnas demikian juga hari ini akan telah dilaksanakan autopsi ulang, demikian juga akan disampaikan ke publik. Saya kira semua kegiatan-kegiatan tersebut tentunya menjadi perhatian publik," beber Sigit.

Lebih jauh pimpinan tertinggi Polri ini berharap hasil penyidikan yang dilakukan tim dapat berkeadilan untuk semua pihak. Dia juga meminta agar masyarakat sabar menunggu hasil penyidikan kasus ini.

"Dari hasil yang kita harapkan tentunya kita pertanggungjawaban ke publik betul-betul bisa berjalan dengan lancar, dengan baik dan memenuhi rasa keadilan yang ditunggu publik. Saya kira kita tunggu hasilnya dan mudahan semua berjalan dengan baik," kata Sigit.

BACA JUGA: Diawali Doa, Makam Brigadir Yoshua Mulai Dibongkar untuk Autopsi Ulang

Brigadir J diketahui tewas usai terlibat baku tembak dengan Bharada E di kediaman Irjen Ferdy Sambo. Baku tembak ini bermula saat Brigadir J diduga melakukan penodongan hingga pelecehan terhadap istri Irjen Sambo.

Kecurigaan pun muncul saat keluarga melihat jasad Brigadir J. Pihak keluarga melalui kuasa hukumnya menduga Brigadir J tewas tak hanya baku tembak melainkan menjadi korban pembunuhan berencana.

Selain itu, pihak keluarga sempat meminta autopsi ulang terhadap jasad Brigadir J. Polri sendiri mengabulkan permohonan tersebut dan sudah melakukan proses autopsi ulang pada hari ini.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Edi Hidayat

Tags

Rekomendasi

Terkini

X