Murka Kapolda Metro Ketika Tahu Anggota Tolak Laporan Warga: Mutasi Keluar Metro Jaya!

- Rabu, 15 Desember 2021 | 11:51 WIB
Ilustrasi atribut polisi. (Istimewa)
Ilustrasi atribut polisi. (Istimewa)

Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran nampak murka usai mengetahui adanya oknum polisi di Jakarta Timur yang menolak laporan dari warga yang menjadi korban perampokan. Pimpinan Polda Metro Jaya itu menegaskan akan memindahkan anggota serupa ke luar wilayah Polda Metro Jaya.

"Tadi malam kita dihebohkan lagi sama anggota Polsek Pulogadung yang aneh-aneh. Orang melapor bukannya dilayani tapi yang terjadi justru menyakiti hati masyarakat," kata Irjen Fadil melalui akun Instagramnya seperti dilihat pada Rabu (15/12/2021).

Eks Kapolda Jawa Timur ini langsung memerintahkan Propam untuk menertibkan para pimpinan oknum tersebut dalam hal inu Kapolres.

"Ini saya minta Pak Irwasda, Kabid Propam SPK-SPK ini tolong ditertibkan para Kapolres ini ya," beber Fadil.

Lebih rinci mengenai kasus penolakan laporan perampokan viral di Jakarta Timur, Fadil meminta oknum polisi yang terlibat untuk segera dilakukan sidang mutasi jabatan atau dipindahkan tugasnya keluar dari wilayah hukum Polda Metro Jaya. Hal ini ditegaskannya juga berlaku untuk polisi-polisi serupa.

"Saya minta ini yang Jaktim segera fokus lakukan sidang disiplin, tuntut dia untuk mutasi tour of area, keluar dari Polda Metro Jaya. Saya sayang sama anda tapi kalau anda tidak sayang sama dirimu sendiri, saya akan perlakukan anda seperti itu," kata Fadil.

"Catat betul ini ya. Ke depan jika ada anggota yang masih menodai kemurnian profesi saya minta Kabid Propam dan jajaran tuntut dengan hukuman mutasi tour of area," pungkas Fadil.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

Gempa 5,3 Magnitudo Guncang Gorontalo Dini Hari

Kamis, 25 April 2024 | 14:57 WIB
X