Di Depan Mata Anak dan Istri, Petani di Labuhan Batu Utara Diterkam Buaya

- Senin, 27 Juli 2020 | 22:46 WIB
Ilustrasi buaya. (Photo/Ilustrasi/Pixabay)
Ilustrasi buaya. (Photo/Ilustrasi/Pixabay)

Sebuah insiden sempat menghebohkan warga Labuhan Batu Utara setelah satu keluarga yang naik sampak melalui Parit Cina menuju kebun sawitnya dihadang oleh buaya.

Kejadian itu berawal saat seorang kepala keluarga yang bernama Ponidi turun dan menambatkan perahunya. Tak disangka, tiba-tiba buaya menerkamnya dan ditenggelamkan.

“Sesaat kemudian Ponidi tidak terlihat lagi dan hilang,” jelas Humas Kantor SAR Medan, Sariman Sitorus, Senin (27/7/2020).

Diketahui bahwa petani tersebut hilang pada Minggu (26/7/2020). Sementara ini, tim SAR gabungan masih mencari korban tersebut. Diketahui bahwa Ponidi (47) merupakan warga Kualuh Selatan, Labuhan Batu Utara.

"Saat kejadian korban yang merupakan warga sekitar berniat pergi ke kebun sawitnya bersama istri dan seorang anaknya sekitar pukul 11.00 Wib," lanjut Sariman.

Setelah kejadian itu berlangsung, istri dan anak Ponidi langsung melaporkan kejadian itu kepada warga dan aparat setempat. Informasi itu pun diteruskan ke Pos SAR Tanjung Balai.

"Personel sudah tiba di Labura dan berkoordinasi dengan BPBD Labura dan pihak kecamatan, namun berhubung sudah malam hari maka diputuskan pelaksanaan operasi SAR dilakukan pagi ini," kata Koordinator Pos SAR Tanjung Balai, Sukro Adi.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Rekomendasi

Terkini

Kebakaran Toko di Mampang Semalam, 7 Orang Tewas

Jumat, 19 April 2024 | 14:25 WIB
X