Harga Emas Merosot Ke Level Terendah Dalam Sepekan

- Rabu, 29 April 2020 | 09:58 WIB
Ilustrasi Emas batangan Antam. (ANTARA/Aprillio Akbar)
Ilustrasi Emas batangan Antam. (ANTARA/Aprillio Akbar)

Harga emas jatuh ke level terendah dalam satu pekan terakhir. Hal itu karena investor ramai-ramai melakukan profit taking. Lebih lanjut, penurunan itu juga terbebani oleh rencana optimistis di beberapa negara untuk melonggarkan pembatasan yang diberlakukan karena virus corona.

Harga emas di pasar spot turun 0,7 persen menjadi US$1.702,40 per ounce pada pukul 02.23 WIB, setelah merosot sebanyaknya 1,4 persen di awal sesi, demikian laporan Reuters, di Bengaluru, Selasa (28/4/2020) atau Rabu (29/4/2020) dini hari WIB. Emas berjangka Amerika Serikat ditutup turun 0,1 persen menjadi US$1.722,20.

"Ini pergerakan antara US$1.700-1.730, pembeli di bawah tetapi penjual di atas," kata Tai Wong, analis BMO.

"Saya pikir ada aksi ambil untung dari investor karena produsen tidak memiliki cukup menjual untuk benar-benar menghentikan reli, terutama dengan penutupan tambang dan kendala pasokan lainnya," sambungnya.

Data yang dirilis Selasa menunjukkan kepercayaan konsumen AS jatuh mendekati level terendah enam tahun pada April, dan pandemi itu sangat membatasi aliran barang antar negara, dengan ekspor dari Amerika Serikat merosot dan impor dari negara lain terus menurun.

-
Ilustrasi Emas batangan Antam. (ANTARA/Aprillio Akbar)

Pasar saham di seluruh dunia menguat, tetapi tindakan dan peringatan yang bertentangan terkait pandemi virus corona memberikan nada yang tidak nyaman.

Dari Italia hingga Selandia Baru, pemerintah mengumumkan pelonggaran pembatasan. Lebih banyak bagian di Amerika Serikat yang tampaknya akan memulai kembali bisnisnya, meski Inggris mengatakan terlalu berbahaya untuk mengendurkan lockdown karena takut terhadap wabah gelombang kedua.

Adapun lockdown di banyak negara sendiri dilakukan dengan tujuan untuk membatasi penyebaran Covid-19, memukul ekonomi ketika bisnis berhenti, menciptakan banyak pengangguran.

"Setiap penurunan harga emas bakal dibeli dengan cepat. Negara mem-bail out seluruh industri. Suku bunga hampir tidak ada. Itu tidak akan hilang dalam waktu dekat," kata Bob Haberkorn, analis RJO Futures.

"Dengan itu dikatakan normal baru untuk emas adalah US$1.700 jika tidak lebih tinggi," tuturnya. 

Sementara itu dari dalam negeri, harga emas murni dari PT Aneka Tambang (Persero) Tbk (Antam) hari ini, kembali melemah Rp7.000 per gram. Harga emas Antam hari ini dihargai Rp928.000 dari harga yang berlaku kemarin sebesar Rp935.000. Sementara untuk harga perak stabil pada level Rp8.300 per gram.

Untuk buy back emas ANTM juga terkoreksi Rp5.000 per gram dari Rp834.000 menjadi Rp829.000. Mengacu pada PMK No 34/PMK.10/2017, penjualan kembali emas batangan ke PT ANTAM Tbk (ANTM) dengan nominal lebih dari Rp10 juta, dikenakan PPh 22 sebesar 1,5 persen (untuk pemegang NPWP dan 3 persen untuk non NPWP). PPh 22 atas transaksi buy back dipotong langsung dari total nilai buy back.

Dikutip dari situs logammulia.com, secara rinci harga emas Antam di pasar spot yaitu :

1. Emas batangan seberat 0,5 gram sebesar Rp488.500,

Halaman:

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

X