Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming Raka dianggap sedang melakukan manuver politik jelang Pilpres 2024. Namun Gibran membantah anggapan tersebut.
Gibran menegaskan jika dirinya hanya kader biasa dan bukan petinggi partai. Ia juga meminta agar jangan ada pihak yang panik jika dirinya bertemu pejabat publik.
"Saya cuma anak kecil, jangan panik gitu lho ya. Saya anak kecil nggak tahu apa-apa. Semua orang saya terima, Pak Anies, kami pengajian bareng. Nanti malam juga ada pak gubernur, saya terima. Yang namanya tuan rumah kan begitu," katanya.
Baca Juga: Hasto Tegaskan Gibran Dukung PDIP Calonkan Ganjar Pranowo: Mereka Sering Komunikasi
Terkait relawan Presiden Jokowi yang mendukung calon tertentu, Gibran menegaskan tak tahu menahu.
"Kan limpahan suara Pak Jokowi, bukan saya. Saya nggak punya apa-apa, ra sah wedi karo aku, ra sah panik, ra sah piye-piye (tidak usah takut dengan saya, tidak usah panik, tidak usah merasa gimana-gimana)," katanya.
Lebih jauh, ia mengatakan tak mewakili ayahnya terkait pengarahan terhadap relawan.
"Saya tidak pernah mewakili ayah saya, saya mewakili diri saya sendiri. Ngopo (kenapa) jadi kepanjangan tangan bapak saya. Kami punya tugas masing-masing ya," katanya.
Baca Juga: Usai Bertemu Prabowo Subianto, Gibran Dipanggil PDIP untuk Klarifikasi
Gibran juga menegaskan tak pernah mengkhianati PDIP sebagai kendaraan politiknya.
Artikel Menarik Lainnya:
