Satgas Pangan Polri: Stok Beras Nasional Cukup Jelang Lebaran

- Kamis, 14 Mei 2020 | 15:36 WIB
Pekerja mengangkut beras di Pasar Induk Beras Cipinang, Jakarta, Senin (13/4/2020). (INDOZONE/Febio Hernanto)
Pekerja mengangkut beras di Pasar Induk Beras Cipinang, Jakarta, Senin (13/4/2020). (INDOZONE/Febio Hernanto)

Satgas Pangan Polri saat ini tengah fokus bekerja memantau ketersediaan bahan pangan, pendistribusian hingga mengawasi harga pangan tetap stabil. Mengenai stok beras hingga Hari Raya Idul Fitri, Polri menyebut stok beras nasional masih cukup jelang Lebaran.

"Stok beras nasional sampai dengan hari ini sebanyak 1,4 juta ton di Perum Bulog yang dapat digunakan sebagai cadangan pemenuhan kebutuhan beras nasional jelang Lebaran," kata Kabag Penum Divisi Humas Mabes Polri, Kombes Pol Ahmad Ramdhan di Mabes Polri, Jakarta, Kamis (14/5/2020).

Ahmad mengatakan terdapat tujuh provinsi yang mengalami devisit cadangan beras. Provinsi itu meliputi Riau, Bangka Belitung, Kalimantan Utara, Maluku, Maluku Utara dan Papua Barat.

Untuk memastikan sebaran bahan pangan termasuk beras lancar hingga ke seluruh provinsi, Ahmad menyebut pihaknya sidah berkoordinasi dengan berbagai pihak terkait. Hal itu dilakukan agar proses pengantaran bahan pokok maupun pengiriman tidak ada kendala.

"Satgas Pangan berkomunikasi secara intensif dengan para stakeholder di daerah untuk mempermudah distribusi dan pasokan beras dari daerah produsen ke daerah devisit dengan cepat," papar Ahmad.

Lebih jauh, Ahmad memaparkan jenis bahan pokok lainnya. Untuk stok gula nasional disebutnya saat ini masih dalam kondisi tercukupi.

"Kebutuhan gula nasional pada April, Mei 2020 diperkirakan mencapai 700 ribu ton. Sampai saat ini devisit cadangan gula sekitar 28.540 ton yang pengadaannya bisa saja melalui impor dan jadi perhatian Satgas Pangan Polri untuk melakukan pengawasan impor juga pendistribusiannya," kata Ahmad.

Untuk harga gula disebutnya saat ini mengalami penurunan sebesar 4,4%. Untuk bahan pokok lainnya seperti cabai rawit, bawang putih, telur dengan indeks kenaikan 1 sampai 29%.

"Penurunan harga pangan jelang Lebaran bawang merah, daging sapi dan minyak dengan indeks penurunan 0,01% sampai 5,9%," pungkas Ahmad.

 

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

X