Polisi Akui Ada Upaya Pengereman di Truk yang Picu Kecelakaan Maut di Balikpapan

- Jumat, 21 Januari 2022 | 20:56 WIB
Petugas mengevakuasi truk tronton bernomor plat KT 8534 AJ setelah mengalami kecelakaan di Turunan Rapak, Jalan Soekarno-Hatta, Balikpapan. (ANTARA/Novi A pras)
Petugas mengevakuasi truk tronton bernomor plat KT 8534 AJ setelah mengalami kecelakaan di Turunan Rapak, Jalan Soekarno-Hatta, Balikpapan. (ANTARA/Novi A pras)

Polda Kalimantan Timur (Kaltim) membeberkan fakta terbaru di balik kasus kecelakaan maut di Balikpapan. Ternyata, sopir truk tronton tersebut sempat berupaya menghentikan laju truk tronton sebelum kecelakaan lalu lintas itu terjadi.

Kabid Humas Polda Kaltim, Kombes Pol Yusuf Sutejo menyebut ada upaya pengereman yang dilakukan oleh sopir truk sebelum kecelakaan terjadi.

"Ada upaya pengereman," kata Kombes Yusuf saat dihubungi INDOZONE, Jumat (21/1/2022).

BACA JUGA: Sopir Truk Sebabkan Kecelakaan di Balikpapan Jadi Tersangka!

Truk tersebut diketahui memang mengalami rem blong. Meski begitu, Yusuf menyebut sang sopir sempat berusaha menghentikan laju truk dengan cara yang lain.

"(Upaya pengereman) sampai sopir melakukan engine braking, artinya menurunkan persneling dari tinggi ke rendah," beber Yusuf.

Seperti diketahui, kecelakaan terjadi di sebuah traffic light atau lampu merah di kawasan Muara Kapak, Kota Balikpapan, Kalimantan Timur pagi tadi. Kecelakaan itu pun juga viral di media sosial.

Dalam video yang beredar, tampak sejumlah pengendara berhenti karena sedang menunggu lampu merah. Sejurus kemudian, sebuah truk tronton tampak melaju dengan kencang.

Sebanyak empat orang yang tewas akibat kecelakaan ini, satu orang kritis hingga belasan orang lainnya mengalami luka-luka dan dirawat di rumah sakit. Polisi sendiri menyebut kecelakaan akibat rem truk yang blong.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Edi Hidayat

Tags

Rekomendasi

Terkini

Polres Langkat Musnahkan Barbuk Ganja dan Sabu

Rabu, 17 April 2024 | 11:20 WIB
X