Menag Yaqut Klarifikasi Pernyataannya Soal Kemenag Hadiah Negara untuk NU 

- Senin, 25 Oktober 2021 | 13:41 WIB
Menag Yaqut. (Instagram/@gusyaqut)
Menag Yaqut. (Instagram/@gusyaqut)

Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas angkat bicara soal pernyataannya tentang Kementerian Agama (Kemenag) hadiah khusus dari pemerintah untuk Nahdlatul Ulama (NU).

Yaqut menegaskan bahwa pernyataannya tentang Kementerian Agama hadiah untuk NU disampaikan dalam forum internal keluarga besar NU. Tujuannya, lebih untuk memotivasi para santri dan pesantren.

“Itu saya sampaikan di forum internal. Intinya, sebatas memberi semangat kepada para santri dan pondok pesantren. Ibarat obrolan pasangan suami-istri, dunia ini milik kita berdua, yang lain cuma ngekos, karena itu disampaikan secara internal,” ujar Yaqut dalam keterangannya, Senin (25/10/2021).

Yaqut menekankan memberikan semangat itu adalah hal wajar, apalagi di dalam forum internal. Ia mengaku kaget ketika hal tersebut sampai keluar dan digoreng ke publik.

“Memberi semangat itu wajar. Itu forum internal. Dan memang saya juga tidak tahu sampai keluar lalu digoreng ke publik. Itu forum internal, konteksnya untuk menyemangati,” bebernya.

Baca Juga: KPI Tolak Biayai Pengobatan Psikater Terduga Korban Pelecehan dan Bullying

Di sisi lain Yaqut juga memastikan bahwa Kemenag tidak diperuntukkan hanya untuk NU. Buktinya, kata Menag, Kementerian Agama memberikan afirmasi kepada semua agama.

“Semuanya diberikan hak secara proporsional. Ormas juga tidak hanya NU saja. Bahkan di Kemenag ada Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah, itu kader Muhammadiyah. Ada juga Irjen Kemenag yang bukan dari NU,” imbuhnya.

Yaqut menambahkan, karakter dasar dan jatidiri NU adalah terbuka dan inklusif. NU hadir untuk memberikan dirinya bagi kepentingan dan maslahat yang lebih besar.

“Karena keterbukaan dan mengedepankan kemaslahatan itu sifat dasar NU,” pungkasnya.

Artikel Menarik Lainnya:

  •  

Editor: Edi Hidayat

Tags

Rekomendasi

Terkini

X