BNPB: Warga yang Rumahnya Tak Bisa Ditempati Akibat Erupsi Gunung Semeru Bakal Direlokasi

- Senin, 13 Desember 2021 | 16:40 WIB
Sepasang suami istri mengamati kondisi rumahnya yang tertimbun material pasir Gunung Semeru. (ANTARA FOTO/Zabur Karuru)
Sepasang suami istri mengamati kondisi rumahnya yang tertimbun material pasir Gunung Semeru. (ANTARA FOTO/Zabur Karuru)

Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Letnan Jenderal TNI Suharyanto menyatakan, rumah warga yang tak bisa ditempati akibat erupsi dari Gunung Semeru bakal diberi lahan baru atau di relokasi.

Hal tersebut dikatakan Kepala BNPB Suharyanto dalam rapat kerja bersama dengan Komisi VIII DPR RI, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (13/12/2021).

“Yang sudah tidak bisa ditempatkan lagi itu dibangunkan lagi di lahan yang baru atau relokasi,” kata Suharyanto.

Kemudian, kata Suharyanto, untuk rumah yang masih bisa ditempati dengan kondisi berat akan mendapatkan bantuan dari pemerintah sebesar Rp 50 juta. Kemudian yang rusak sedang sebesar Rp 25 juta dan rusak ringan Rp 10 juta.

“Kemudian untuk ruumah yang masih bisa ditempati tapi kondisinya rusak berat, itu mendapatkan bantuan Rp 50 juta dari BNPB, yang rusak sedang  Rp 25 juta, kemudian yg rusak ringan Rp 10 juta,” bebernya.

Disisi lain Suharyanto berujar, perihal relokasi warga di Gunung Semeru ini sudah disampaikan kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi). Diharapkan tanah milik Perhutani bisa dijadikan sebagai tempat relokasi.

“Nah apabila nanti lahan itu sudah siap kami juga akan membantu dalam pembangunannya,” tandasnya.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

Kebakaran Toko di Mampang Semalam, 7 Orang Tewas

Jumat, 19 April 2024 | 14:25 WIB
X