Sepulang dari Tiongkok, Presiden Mongolia Dikarantina 14 Hari

- Jumat, 28 Februari 2020 | 20:19 WIB
Presiden Mongolia Battulga Khaltmaa. (photo/REUTERS/B. Rentsendorj)
Presiden Mongolia Battulga Khaltmaa. (photo/REUTERS/B. Rentsendorj)

Setelah kembali dari kunjungan kerja di Tiongkok, seperti dilansir melalui lama Montsame, Jumat (28/2/2020) Presiden Mongolia Battulga Khaltmaa dan sejumlah pejabat negara tersebut harus menjalani masa karantina selama 14 hari. Hal itu merupakan prosedur dasar untuk mengetahui apakah pihaknya terinfeksi virus corona.

Battulga ialah kepala negara pertama yang mengunjungi Tiongkok sejak negara itu melaksanakan kebijakan khusus untuk menekan penyebaran virus corona jenis baru atau COVID-19 pada Januari lalu.

Sebelumya, Presiden Battulga tiba di Beijing bersama Menteri Luar Negeri Tsogbaatar Damdin serta beberapa pejabat senior pemerintah pada Kamis (27/2/2020). Kunjungan kerja itu untuk melakukan pertemuan dengan dengan Presiden Tiongkok Xi Jinping dan Perdana Menteri Li Keqiang.

Setelah tiba di Mongolia, Presiden Khaltmaa dan rombongan pejabat yang ikut ke Beijing langsung dikarantina demi mengantisipasi dan mencegah penyebaran virus, dikutip melalui laman Montsame.

Seperti diketahui, COVID-19 pertama kali mewabah di Kota Wuhan, Provinsi Hubei, Tiongkok pada akhir tahun lalu, dan saat ini virus tersebut telah menyebar ke 54 negara di dunia.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Rekomendasi

Terkini

Kebakaran Toko di Mampang Semalam, 7 Orang Tewas

Jumat, 19 April 2024 | 14:25 WIB
X